Rendahnya GDP New Zealand Tak Akan Pengaruhi Rencana Kenaikan Suku Bunga RBNZ

Badan Statistik New Zealand umumkan bahwa tingkat Produk Domestik Bruton (GDP) New Zealand mengalami kenaikan sebanyak 1.0% dari kuartal keempat lalu. Capaian tersebut lebih rendah daripada perkiraan RBNZ yakni 1.1 persen. Meski demikian, angka GDP New Zealand kali ini lebih tinggi 3.8 persen dan merupakan yang terpesat sejak tahun 2007.



NZD/USD melorot 0.14% ke angka 0.8720 menyusul pengumuman data tersebut. Selain angka GDP, data mengenai pembangunan kembali wilayah Christchurch pasca gempa bumi, naiknya ekspor susu ke Tiongkok, serta lau imigrasi dalam 11 tahun menyumbangkan kecepatan bagi ekspansi ekonomi New Zealand.

Gubernur RBNZ, Graeme Wheeler, telah menaikkan kembali suku bunga OCR ke kisaran 3.25 persen pada tanggal 12 Juni lalu. RBNZ juga meramalkan bahwa inflasi tahunan New Zealand juga akan melaju 2.1 persen pada petengahan tahun 2015 setelah bulan Maret.

Menurut Michael Gordon dari Westpac Banking Corp Auckland, meskipun headline GDP sedikit lebih rendah daripada perkiraan RBNZ, belum tentu RBNZ akan terpengaruh untuk tidak menaikkan OCR-nya lagi Juli mendatang, mengingat bahwa prediksi pertumbuhan RBNZ terhadp perekonomian Negeri Kiwi masih cukup tinggi, dengan peningkatan yang direvisi akan mencapai 0.9 persen.