Menu

Sterling Di Level Tinggi Pasca Rilis Data Produksi Manufaktur Inggris

Utari

Pair GBP/USD di sesi perdagangan Eropa hari Rabu (08/06) terpantau mengalami kenaikan cukup signifikan seiring dengan adanya data manufaktur Inggris yang secara tak terprediksi mengalami peningkatan di bulan April.

Pair GBP/USD di sesi perdagangan Eropa hari Rabu (08/06) terpantau mengalami kenaikan cukup signifikan seiring dengan adanya data manufaktur Inggris yang secara tak terprediksi mengalami peningkatan di bulan April. Saat berita ini ditulis, pair GBP/USD diperdagangkan di kisaran level harga 1.455 per dolar AS.

 


Rilis Data Produksi Manufaktur Inggris

Badan Statistik Inggris (ONS) menyatakan, data produksi manufaktur Inggris pada bulan April secara MoM mengalami kenaikan menjadi 2.3 persen dari sebelumnya 0.1 persen dan produksi manufaktur Inggris secara YoY menanjak ke 0.8 persen di bulan April dari sebelumnya yang hanya sebesar -1.9 persen. Selain itu, Badan Pusat Statistik Inggris (ONS) juga merilis data produksi industri Inggris. Data ini juga mengalami kenaikan cukup signifikan ke 2.0 persen pada bulan April dari sebelumnya 0.3 persen.

Naiknya data manufaktur Inggris tersebut merupakan kenaikan yang didorong oleh ekspor di sektor farmasi serta peningkatan permintaan untuk peralatan transportasi khususnya mobil. Kenaikan data ini merupakan kenaikan terbesar sejak bulan Juli tahun 2012 lalu.

Potensi Brexit

Pada sesi perdagangan sebelumnya, para trader cenderung untuk mengabaikan rilis data makro di Inggris dan memilih untuk hanya berfokus terhadap isu potensi keluarnya Inggris dari keanggotannya di Uni Eropa.

Disamping itu, dalam minggu ini ada dua debat umum yang sudah dijadwalkan dengan tema isu Brexit. Debat pertama dilaksanakan di parlemen Inggris pada hari Rabu dan yang kedua akan diselenggarakan di salah satu stasiun TV Inggris. Perdebatan tersebut melibatkan tiga perwakilan dari kubu pro Brexit dan tiga peserta debat lain dari pihak kontra terhadap Brexit.

Selain itu, para investor juga akan memperhatikan neraca perdagangan Inggris bulan April. Diperkirakan neraca perdagangan Inggris surplus 3,700 juta Poundsterling, naik dari sebelumnya defisit 3,830 juta Poundsterling.

Sedangkan dari sisi dolar AS, adapun rilis data Job Openings and Labor Summary atau JOLTS AS bulan April. Data survei JOLTS itu diprediksi akan turun menjadi 5,672K dari sebelumnya 5,757K.

 


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE