Tertinggi Sepanjang Masa, Harga Bitcoin Tembus Di Atas 9,000 USD

Bitcoin yang sudah menjadi topik hangat di berbagai belahan dunia karena menjadi mata uang kripto dengan mengusung sifat desentralisasi kembali menembus rekor harga tertinggi sepanjang masa diatas 9,000 USD pada sesi perdagangan hari Minggu (26/11) kemarin dan penguatan Bitcoin masih berlanjut pada perdagangan awal pekan.

Harga Bitcoin yang menembus diatas 9,000 USD itu menjadi sesuatu hal yang spektakuler, pasalnya telah mencatatkan kenaikan 900 persen sejak awal tahun 2017 yang kala itu Bitcoin menembus level 1,000 USD. Bahkan belum genap 2 bulan yakni pada tanggal 7 Oktober lalu, harga Bitcoin berada ddi level 4,500 USD dan dengan kata lain Bitcoin melonjak lebih dari 100 persen sejak awal Oktober.

Bitcoin Melonjak, Kapitalisasi Market Kripto Tembus 300 Milyar USD

Kenaikan harga Bitcoin yang begitu cepat dalam beberapa pekan terakhir, ternyata juga membuat nilai kapitalisasi market mata uang kripto global ikut terkerek naik, mencapai 300 Milyar USD. Bitcoin sebagai mata uang kripto paling dominan memiliki nilai market sebesar 160 Milyar USD atau 48.3 persen dari total Kripto Market Value saat ini.

Melihat besaran kapitalisasi pasar mata uang kripto yang sudah berada di atas 300 Milyar USD dikarenakan adanya kenaikan cukup signifikan pada Alternative Coin (Alt-Coin) seperti Ethereum menembus rekor tertinggi baru, mencapai level 472 USD. Kenaikan harga Bitcoin Cash sebesar 32.92 persen dalam 7 hari terakhir ikut mendorong kapitalisasi market mata uang kripto melonjak.

Trend Bullish Bitcoin Masih Akan Berlanjut

Menembus rekor harga diatas 9,000 USD bukanlah satu satu nya pencapaian apik dari Bitcoin karena masih terdapat pencapaian lain yang tidak kalah menarik, misalnya saja transaksi Bitcoin mengalami peningkatan pesat hingga saat ini berada dikisaran 250,000 – 375,000 transaksi yang dikonfirmasi dalam jaringan setiap hari.

Lebih jauh lagi, sudah tiga per empat kriptto currency Bitcoin sudah habis ditambang, dengan menyisahkan 4.3 juta BTC yang belum ditambang. Dengan demikian peningkatan hashrate dalam kegiatan mining pun tidak terelakan lagi dimana pada tanggal 24 oktober lalu hashrate mencapai 12.5 Exahash per detik.

Jumlah Bitcoin yang sedikit yang diikuti dengan permintaan yang begitu besar maka hampir dapat dipastikan harga Bitcoin tidak akan berhenti di level 9,000 USD saja, melainkan masih akan terus belanjut di masa mendatang. Bahkan salah satu ekonom menyebut Bitcoin dapat mencapai 100,000 USD di masa depan.

Pada saat berita ini diturunkan, Harga Bitcoin bertengger di level 9,586 USD atau naik 3 persen harian, naik 20.1 persen dalam 7 hari terakhir.