Menu

Uni Eropa Setujui Deal Brexit, Parlemen Inggris Diminta Tak Menolak

N Sabila

KTT Uni Eropa hari Minggu kemarin akhirnya mengetok palu untuk rancangan kesepakatan Brexit. Mereka juga meminta agar parlemen Inggris mendukung PM May.

Seputarforex.com - Konferensi Tingkat Tinggi Uni Eropa (European Summit) akhirnya menyepakati draft kesepakatan Brexit yang diajukan oleh PM Inggris, Theresa May. Dalam acara yang digelar pada hari Minggu (25/November) kemarin, 27 pemimpin negara anggota Uni Eropa telah menandatangani pakta yang memuat aturan keluarnya Inggris dari Uni Eropa pada bulan Maret 2019 mendatang, dan rancangan pakta perdagangan Inggris-Uni Eropa di masa depan.

 

Ini Adalah Deal Terbaik, Parlemen Harap Tidak Menolak

Tak hanya mendukung, mereka juga memperingatkan agar parlemen Inggris tidak menolak kesepakatan tersebut. Menurut Uni Eropa, Deal Brexit kali ini adalah yang terbaik bagi Inggris.

"Pihak-pihak yang berpikir untuk menolak kesepakatan ini, dengan harapan bisa mendapatkan kesepakatan yang lebih baik (menurut mereka), akan kecewa," kata Presiden Komisi Eropa, Jean-Claude Juncker kepada awak media usai konferensi.

Sementara itu, saat menjawab pertanyaan wartawan tentang apakah Uni Eropa bersedia membuka diskusi lagi apabila Parlemen Inggris menolaknya, dua pimpinan Uni Eropa, Juncker dan Tusk, tampak enggan memikirkannya.

Juncker mengatakan bahwa kesepakatan ini sudah merupakan kesepakatan terbaik dan yang paling mungkin diimplementasikan. Sedangkan Ketua Konferensi, Donald Tusk, terkesan lebih berhati-hati dalam menjawab pertanyaan yang sama. Ia mengatakan tak mau mempertimbangkan hipotesis.

 

May: Kita Tak Selalu Mendapat Segala Yang Kita Inginkan

Di sisi lain, PM May menggunakan kesempatan jumpa pers untuk mengutarakan penegasan pada semua warga Inggris. Kepada para pemirsa di Inggris, May mengatakan bahwa kesepkatan ini adalah yang paling mungkin dijalankan, karena sudah memuat penawaran mengenai kontrol perbatasan Inggris serta anggarannya. Di samping itu, jika Inggris ingin tetap menjalin hubungan bisnis dan keamanan dengan Uni Eropa, maka kesepakatan ini sudah mencakupnya.

"Dalam bernegosiasi, kita tak selalu mendapat semua yang kita inginkan. Saya rasa warga Inggris sudah memahaminya," ujar May.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE