Menu

Yellen The Fed: Menaikkan Suku Bunga Acuan Adalah Alternatif Kedua

SFN

Ketua The Fed AS, Janet Yellen, Rabu malam tadi menyatakan bahwa bank sentral tidak berencana untuk menaikkan suku bunga maupun mengubah kampanye stimulus dalam kaitannya dengan sistem finansial. Yellen menegaskan pandangannya, bahwa dalam menjaga stabilitas keuangan, pemerintah AS seharusnya membuat regulasi yang lebih kuat, yang Yellen gambarkan sebagai "proses yang bersinergi".

Ketua The Fed AS, Janet Yellen, Rabu malam tadi menyatakan bahwa bank sentral tidak berencana untuk menaikkan suku bunga maupun mengubah kampanye stimulus dalam kaitannya dengan sistem finansial. Yellen menegaskan pandangannya, bahwa dalam menjaga stabilitas keuangan, pemerintah AS seharusnya membuat regulasi yang lebih kuat, yang Yellen gambarkan sebagai "proses yang bersinergi".



Pengetatan Regulasi Lebih Penting Daripada Sekedar Menaikkan Suku Bunga

Presiden The Fed wanita pertama tersebut juga mengatakan bahwa menaikkan suku bunga untuk mencegah penggelembungan aset (bubble) di pasar, sebaiknya dijadikan sebagai alternatif kedua. Dan alternatif kedua tersebut dirasa belum perlu dilakukan untuk saat ini.

"Saat ini, saya belum melihat adanya kebutuhan untuk melakukan perubahan kebijakan moneter untuk mencapai tujuan utama, yakni stabilitas harga dan ketenagakerjaan. Stabilitas finansial dapat dicapai tanpa perlu mengubah kebijakan moneter." ungkap Yellen dalam pidatonya di gedung IMF.

Gelembung Aset

Upaya The Fed dan bank-bank sentral lainnya untuk menghidupkan kembali pertumbuhan pasca krisis 2008 dengan cara melakukan pembelian aset secara besar-besaran dan suku bunga rendah, berpotensi mengakibatkan pembengkakan gelembung aset. The Bank for International Settelemnts (TBIS) memperingatkan melalui laporan yang diterbitkan pada hari Minggu lalu, bahwa suku bunga rendah berkontribusi meningkatkan bahaya dalam harga aset global.

Namun, para pejabat The Fed, termasuk Yellen, tampaknya tak terlalu menganggap serius peringatan tersebut. Mereka menganggap bahwa meskipun kebijakan saat ini banyak menimbulkan spekulasi, namun tak akan mengancam perekonomian saat ini.

Pengetatan Regulasi: 'Sulit, Tetapi Saya Akan Berusaha'

Ketika ditanya mengenai ancaman terhadap perekonomian di masa depan, Yellen mengatakan bahwa ia tetap akan meneruskan jejak Bernanke untuk menjaga stabilitas finansial sebagai tanggung jawab utama. The Fed juga akan fokus pada pengetatan regulasi. Dalam diskusinya dengan Christine Lagarde, Ketua IMF, Yellen menyatakan keprihatinannya terhadap masalah "shadow banking" maupun para pengelola hedge funds dari perusahaan-perusahaan finansial yang kebanyakan tak mau mematuhi peraturan meskipun telah diketatkan.

"Saya sadar hal itulah tantangan terbesar saya. Dan untuk saat ini, saya belum punya jawaban yang tepat untuk itu." ungkap Yellen.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE