Menu

Yen Menguat Pasca Komentar Kuroda, Pelonggaran Jika Tingkat Suku Bunga 0 Persen

SFN

Yen menahan perolehannya terhadap Dolar AS di hari Rabu (28/05) menyusul komentar dari Gubernur BOJ, Haruhiko Kuroda, yang menyatakan bahwa kebijakan moneter saat ini telah sesuai. USD/JPY diperdagangkan pada 101.93 atau menurun tipis sebanyak 0.06%. Kuroda mengatakan bahwa pelonggaran lebih mungkin dilakukan apabila suku bunga mendekati nol.

Yen menahan perolehannya terhadap Dolar AS di hari Rabu (28/05) menyusul komentar dari Gubernur BOJ, Haruhiko Kuroda, yang menyatakan bahwa kebijakan moneter saat ini telah sesuai. USD/JPY diperdagangkan pada 101.93 atau menurun tipis sebanyak 0.06%. Kuroda mengatakan bahwa pelonggaran lebih mungkin dilakukan apabila suku bunga mendekati nol.


"Implementasi pelonggaran moneter mungkin akan dilakukan dalam situasi dimana kebijakan tingkat suku bunga berada pada kisaran nol persen." ungkap Kuroda dalam pidato pembukaan di Konferensi Internasional BOJ dengan topik diskusi kebijakan moneter pasca krisis finansial.

Sementara malam tadi, Dolar AS menguat terhadap mata uang-mata uang mayor oleh laporan menguatnya data barang tahan lama atau durable goods. Persentase pesanan durable goods AS meningkat 0.8% pada bulan April, lebih tinggi dari ekspektasi 0.5%. Pada bulan Maret, durable goods mengalami peningkatan sebanyak 3.6%.

"Yen sedang meregang. Jepang kemungkinan akan mengalami fundamental yang terlemah, terutama pada mata uangnya. Saya kira pair-pair dengan Yen, seperti USD/JPY, EUR/JPY, dan AUD/JPY masih berpeluang mendapat perolehan." demikian analisa dari Joseph Capurso, ahli strategi di CBA dalam wawancaranya pada Bloomberg.

Para analis memperkirakan Yen akan anjlok hingga 107 per Dollar, level yang belum tercapai sejak September 2008. Selain itu, sebagian besar analis yakin bahwa BOJ akan menggelontorkan stimulus pada akhir tahun 2014.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE