EUR/USD 1.071   |   USD/JPY 156.020   |   GBP/USD 1.253   |   AUD/USD 0.652   |   Gold 2,302.37/oz   |   Silver 26.90/oz   |   Wall Street 38,225.66   |   Nasdaq 15,840.96   |   IDX 7,117.43   |   Bitcoin 58,254.01   |   Ethereum 2,969.78   |   Litecoin 80.10   |   EUR/JPY diperdagangkan lebih tinggi di sekitar 166.00 di tengah membaiknya sentimen risiko, 14 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CAD turun ke dekat level 1.3700 di tengah harga minyak mentah yang lebih tinggi, sentimen Risk-On, 14 jam lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD naik mendekati level 1.2550 dengan ekspektasi pergeseran momentum, 14 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CHF tetap berada di bawah tekanan jual di bawah level 0.9150 menyusul data IHK Swiss, 14 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) optimistis bakal membukukan marketing sales Rp9.5 triliun sepanjang tahun ini, 21 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Starbucks (NASDAQ:SBUX) anjlok 15.9% setelah jaringan kopi ini memangkas proyeksi penjualannya karena membukukan penurunan pertama dalam penjualan dalam hampir tiga tahun terakhir, 21 jam lalu, #Saham AS   |   Saham Amazon.com (NASDAQ: AMZN) naik 2.2% karena hasil kuartalan yang lebih baik dari perkiraan, 21 jam lalu, #Saham AS   |   Pendapatan trivago di Q1 2024 menunjukkan penurunan sebesar 9% YoY, 21 jam lalu, #Saham AS

Data Ekonomi Cina Lamban Dalam Batas Yang Wajar

Penulis

Hasil produksi industri Cina, investasi dan penjualan retailnya yang tumbuh lebih lamban dibandingkan dengan estimasinya dalam dua bulan pertama tahun ini, mensinyalir adanya perlambatan ekonomi akibat upaya para petinggi untuk menopang ekspansi dalam persentase 7.5 persen.

Hasil produksi industri Cina, investasi dan penjualan retailnya yang tumbuh lebih lamban dibandingkan dengan estimasinya dalam dua bulan pertama tahun ini, mensinyalir adanya perlambatan ekonomi akibat upaya para petinggi untuk menopang ekspansi dalam persentase 7.5 persen.

Produksi pabrikan meningkat sebanyak 8.6 persen di bulan Januari-Februari dari sat tahun sebelumnya, demikian yang dilaporkan oleh Biro Statistik Nasional Cina pada hari ini di Beijing, dibandingkan dengan proyeksi median 9.5 persen yang telah disurvei oleh para analis ekonomi dari Bloomberg. Penjualan retail mengalami kemajuan senilai 11.8%, sementara investasi aset fix di luar rumah tangga daerah pedesaan, meningkat sebanyak 17.9 persen.

china_economy
Perdana Menteri Li Keqiang mengatakan bahwa ada sebuah fleksibilitas yang muncul di sekitar target pertumbuhan negara tahun ini dan kunci fokus pemerintah adalah pada ketenagakerjaan dan mata pencaharian. Meski demikian, meluasnya perlambatan akan membuka kesempatan stimulus sekaligus akan menguji komitmen Partai Komunis untuk mengupayakan sebuah peran yang lebih besar bagi pasar di negara ekonomi terbesar kedua di dunia ini, sembari menekan overkapasitas, utang, dan polusi.

Beragamnya data produksi industri Cina, penjualan retail, dan investasi aset fix dalam dua bulan kemarin juga menyebutkan adanya distorsi akibat libur panjang dalam rangka tahun baru Cina pada bulan Februari lalu.

Menurut Marc Faber dari The Gloom, meskipun pertumbuhan Cina hanya mencapai 4 persen, namun hal tersebut masih dalam alur yang wajar. "Saya kira, tingkat pertumbuhan Cina yang hanya 4% terebut bukanlah sesuatu yang perlu dikhawatirkan berlebihan. Angka pertumbuhan pada kisaran itu di dunia ini justru sangat baik daripada tak menunjukkan pertumbuhan sama sekali." tutur Faber.

165495
Penulis

SFN merupakan hasil kerjasama beberapa personel tim Seputarforex untuk mengulas berita-berita terkini di bidang forex maupun saham.