Dolar Australia mendapat perolehan yang mantap pada Kamis (11/06) pagi ini setelah laporan melonjaknya jumlah lapangan kerja yang ditambahkan di Australia. Bahkan, laporan bulanan tersebut menyebutkan bahwa jumlah kali ini hampir empat kali lipat lebih tinggi daripada level yang telah diekspektasikan. AUD/USD menguat 0.26 persen ke level 0.7758 setelah data tersebut diumumkan.
Australia membuka tambahan lapangan kerja sebanyak 42,000 pada bulan Mei, dibandingkan dengan 11,000 lapangan kerja yang diperkirakan. Angka tersebut menekan tingkat pengangguran negara itu ke level 6.0 persen, sekaligus menjadi tingkat pengangguran yang terendah bagi Australia dalam satu tahun. Ekspektasi tingkat pengangguran Australia adalah 6.2 persen meskipun tingkat partisipasi sedikit turun dari 64.7 persen dari sebelumnya 64.8 persen.
"Sangat jelas bahwa data tersebut sedikit sulit dipercaya karena terlalu bagus," ungkap Stephen Walters, kepala ekonom JPMorgan Australia Chase & Co. "Permintaan domestik sedang lesu, investasi bisnis tengah merosot, dan data ketenagakerjaan tampak mencolok sehubungan dengan kondisi (Australia) saat ini."
Selain itu, konstruksi perumahan masih menjadi salah satu sorotan dalam perekonomian Australia, karena terpacu oleh pemotongan tingkat suku bunga Bank Sentral Australia (RBA), terlebih setelah Glenn Stevens, Gubernur RBA, pada pekan ini mengatakan bahwa pemotongan suku bunga kemungkinan belum akan berakhir.
