EUR/USD 1.078   |   USD/JPY 155.830   |   GBP/USD 1.254   |   AUD/USD 0.661   |   Gold 2,359.97/oz   |   Silver 28.51/oz   |   Wall Street 39,512.84   |   Nasdaq 16,340.87   |   IDX 7,421.21   |   Bitcoin 60,793.71   |   Ethereum 2,911.60   |   Litecoin 81.35   |   Ekonomi Inggris kembali mengalami pertumbuhan di kuartal pertama, 2 hari, #Forex Fundamental   |   USD/CHF tetap lemah di dekat level 0.9050 di tengah sentimen dovish The Fed, 2 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/GBP bertahan di bawah level 0.8600 setelah data PDB Inggris, 2 hari, #Forex Teknikal   |   PDB awal Inggris berekspansi 0.6% QoQ di kuartal pertama versus ekspektasi 0.4%, 2 hari, #Forex Fundamental   |   Produsen Semen Merah Putih PT Cemindo Gemilang Tbk. (CMNT) menilai permintaan semen mulai meningkat pada Mei 2024, 2 hari, #Saham Indonesia   |   Entitas Grup PT United Tractors Tbk. (UNTR), PT Energia Prima Nusantara membidik penambahan kapasitas listrik menjadi 156 MWp, 2 hari, #Saham Indonesia   |   S&P 500 naik 0.1% menjadi 5,244, sementara Nasdaq 100 naik 0.1% menjadi 18,235 pada pukul 19.45 ET (23.45 GMT). Dow Jones naik 0.1% menjadi 39,592, 2 hari, #Saham AS   |   Apple (NASDAQ:AAPL) meminta maaf setelah sebuah iklan untuk model iPad Pro terbarunya memicu kritik dengan menampilkan animasi alat musik dan simbol-simbol kreativitas lainnya yang dihancurkan, 2 hari, #Saham AS

Fed Dudley: Penurunan Harga Minyak Akan Memperkuat Pemulihan Ekonomi AS

Penulis

Penurunan tajam harga minyak akan mendukung pertumbuhan ekonomi AS karena akan meningkatkan belanja masyarakat. Pernyataan tersebut diungkapkan oleh dua pejabat tinggi The Fed, William C. Dudley dan Stanley Fischer. Meski demikian, tetap ada resiko bahwa anjloknya biaya energi akan sulit mendorong inflasi untuk mencapai target yang diinginkan The Fed.

Penurunan tajam harga minyak akan mendukung pertumbuhan ekonomi AS karena akan meningkatkan belanja masyarakat. Pernyataan tersebut diungkapkan oleh dua pejabat tinggi The Fed, William C. Dudley dan Stanley Fischer. Meski demikian, tetap ada resiko bahwa anjloknya biaya energi akan sulit mendorong inflasi untuk mencapai target yang diinginkan The Fed.

william_dudley

The Fed Tak Khawatir

Wakil Ketua Fed Stanley Fischer dan Presiden The Fed wilayah New York William C. Dudley, yang berpidato dalam acara yang terpisah pada malam tadi (02/12) di New York, sama-sama menekankan dampak positif atas penurunan tajam harga minyak selama lima tahun pada ekonomi AS.

"Saya tidak terlalu khawatir," kata Fischer di depan Dewan Hubungan Luar Negeri. "Meskipun berpotensi merendahkan tingkat inflasi akibat harga-harga yang murah sehubungan dengan rendahnya harga BBM, hanya akan bersifat sementara." Lebih lanjut, Fischer juga mengatakan bahwa harga minyak yang lebih rendah adalah "fenomena yang membuat semua orang lebih baik."

Harga minyak telah merosot setelah OPEC memutuskan untuk tak mengubah angka suplai minyak pekan lalu demi mengekang produksi. Akan tetapi, pasar terpantau mulai mengalami rebound pada hari ini.

The Fed tampaknya sudah cukup puas mengetahui indeks tekanan harga konsumen AS naik 1,4 persen pada Oktober dari periode yang sama tahun lalu meskipun angka ini belum melampaui target tingkat inflasi bank sentral AS yaitu 2 persen sejak Maret 2012.

Dudley: Suku Bunga Belum Bisa Dinaikkan

Dudley mengatakan harga minyak yang lebih rendah akan membuka jalan yang lebar bagi pertumbuhan pendapatan riil, yang akhirnya akan memacu belanja konsumen. Dudley juga menyebutkan bahwa rendahnya inflasi dan pasar tenaga kerja dapat menjadi alasan mengapa The Fed tidak perlu terburu-buru untuk mengetatkan kebijakan.

"Masih terlalu dini untuk memulai menaikkan suku bunga," kata Dudley dalam pidatonya di Bernard M. Baruch College. "Ketika tingkat suku bunga nol, resiko pengetatan yang terlalu dini cenderung menjadi jauh lebih besar daripada resiko pengetatan yang sedikit terlambat."

213606
Penulis

S Antonius bertempat tinggal di Pekanbaru, dan memiliki ketertarikan besar pada keuangan makro serta trading forex. Bertugas mengulas berita terkini dan analisa CFD di Seputarforex.