EUR/USD 1.079   |   USD/JPY 153.520   |   GBP/USD 1.259   |   AUD/USD 0.663   |   Gold 2,313.34/oz   |   Silver 27.50/oz   |   Wall Street 38,852.27   |   Nasdaq 16,349.25   |   IDX 7,166.81   |   Bitcoin 63,161.95   |   Ethereum 3,062.73   |   Litecoin 80.79   |   USD/JPY naik ke dekat 154.00 di tengah membaiknya dolar As, 4 jam lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD: Pembeli Pound Sterling ragu-ragu karena level kunci masih kokoh, 4 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Pound Sterling kembali melemah saat fokusnya bergeser ke keputusan kebijakan moneter BoE, 4 jam lalu, #Forex Fundamental   |   RBA mempertahankan pengaturan kebijakan, pasar mencermati komentar para gubernur bank sentral, 4 jam lalu, #Forex Fundamental   |   PT Indika Energy Tbk. (INDY) menetapkan dividen tunai sebesar $30 juta atau sekitar Rp480 miliar, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Harga saham PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (MTEL) atau Mitratel naik 3.6% ke level Rp575 per unit, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Remala Abadi Tbk. (DATA) naik 34.04% atau nyaris menyentuh ARA usai resmi mencatatkan saham perdana di BEI pada hari ini, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 stabil di 5,205, sementara Nasdaq 100 turun sedikit menjadi 18,184 pada pukul 19:33 ET (23:33 WIB). Dow Jones datar di 38,991, 10 jam lalu, #Saham AS

PMI Manufaktur Caixin China Mundur, AUD/USD Tersungkur

Penulis

Dolar Australia melemah menyusul laporan dari China. Aktivitas pabrikan China menyusut dalam tujuh bulan berturut-turut pada bulan September menyentuh level rendah enam setengah tahun. Indeks pendahuluan PMI Manufaktur Caixin jeblok ke angka 47 pada bulan September, di bawah prediksi 47.5.

Dolar Australia melemah menyusul laporan dari China di hari Rabu (22/09) pagi ini mengenai survei manufaktur yang menunjukkan kondisi yang mengecewakan, serta lebih lemah dibandingkan dengan estimasi sebelumnya. Mata uang Australia terpengaruh laporan ekonomi China karena Australia mengekspor komoditasnya paling besar ke China. AUD/USD diperdagangkan turun 0.21 persen ke angka 0.7075.

china_australia
Manufaktur China Mengecewakan Lagi

Aktivitas pabrikan China menyusut dalam tujuh bulan berturut-turut pada bulan September menyentuh level rendah enam setengah tahun. Indeks pendahuluan PMI Manufaktur Caixin jeblok ke angka 47 pada bulan September, di bawah prediksi 47.5 dan turun dari 47.3 pada bulan Agustus.

Angka di bawah 50 mengindikasikan kontraksi pada sektor tersebut, sebaliknya angka di atas 50 mengindikasikan ekspansi. Data yang mengecewakan ini akan makin memicu keprihatinan akan perlambatan pertumbuhan di China. Indeks PMI manufaktur Caixin kali ini merupakan yang terburuk sejak bulan April tahun 2008.

Di samping itu, data manufaktur tersebut dirilis tepat sehari setelah Asian Development Bank menurunkan prediksi pertumbuhannya untuk China tahun 2015 ini ke level 6.8 persen di bawah target pemerintah 7 persen yang dipatok sebelumnya.

Malam tadi, Dolar AS sebagai rival Dolar Australia masih unjuk gigi terhadap mata uang-mata uang mayor lainnya dalam sesi perdagangan yang terbilang cukup lengang akibat volume trading yang menipis karena tidak adanya rilis data penting dari AS. Greenback juga masih tersokong oleh harapan akan kenaikan suku bunga AS di sisa tahun 2015.

247478
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.