EUR/USD 1.074   |   USD/JPY 153.190   |   GBP/USD 1.256   |   AUD/USD 0.658   |   Gold 2,300.29/oz   |   Silver 26.78/oz   |   Wall Street 38,225.66   |   Nasdaq 15,840.96   |   IDX 7,134.72   |   Bitcoin 59,123.43   |   Ethereum 2,988.17   |   Litecoin 80.12   |   Penutupan mingguan GBP/USD di atas 1.2550 dapat menarik pembeli, 1 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling bergerak lebih tinggi dengan perhatian tertuju pada NFP AS, 1 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Dolar AS melanjutkan pelemahan karena pasar menunggu data pekerjaan utama, 1 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/CHF kehilangan daya tarik di bawah level 0.9100, menantikan data NFP, 1 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Dow Jones Industrial Average ditutup naik 0.85% ke 38,225, S&P 500 juga menguat 0.91% ke 5,064, dan Nasdaq menanjak 1.51% ke 15,840, 8 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT United Tractors Tbk. (UNTR) menjadwalkan cum dividen pada hari ini, Jumat (3/Mei), 8 jam lalu, #Saham Indonesia   |   BEI menyetop perdagangan saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) mulai hari ini, 8 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Shutterstock, Inc (NYSE: NYSE:SSTK) telah merilis laporan keuangan Q1/2024, melampaui ekspektasi pendapatan dan EBITDA dengan angka $214 juta dan $56 juta, 8 jam lalu, #Saham AS

Rekap: Rusia Akhiri Latihan Militer, Yen Bergeser Turun

Penulis

Pada hari Jumat lalu, dikabarkan bahwa Rusia telah mengakhiri latihan militernya di perbatasan Ukraina. Aksi penghindaran risiko pun mereda oleh kabar dari Rusia tersebut. Akibatnya, saham-saham AS pun melonjak mencapai perolehan satu hari sejak bulan Maret dan aset-aset safe haven mulai ditinggalkan.

Pada hari Jumat lalu, dikabarkan bahwa Rusia telah mengakhiri latihan militernya di perbatasan Ukraina. Aksi penghindaran risiko pun mereda oleh kabar dari Rusia tersebut. Akibatnya, saham-saham AS pun melonjak mencapai perolehan satu hari tertinggi sejak bulan Maret. Aset-aset safe haven pun mulai ditinggalkan investor.

yen
Yen
melemah pada Senin (11/08) pagi ini setelah sempat berada di bawah tekanan pada akhir pekan lalu. Meredanya konflik geopolitik menyurutkan permintaan terhadap mata uang Jepang yang juga difungsikan sebagai aset safe haven tersebut. Dolar dibeli seharga 102.13 Yen, memantul naik dari posisi yang tercapai pada hari Jumat lalu di 101.51. Sedangkan, Euro berada pada posisi 136.88 Yen, mulai melepaskan diri dari level rendah 135.73. Di sisi lain, AUD/JPY merangkak naik ke posisi 94.71.

Risk Aversion Mungkin Kembali Lagi

Meningkatnya minat risiko (risk appetite) sejatinya tak banyak berpengaruh bagi Dolar AS, mengingat data Wholesale Inventories AS telah dilaporkan lebih lemah daripada ekspektasi. Hal ini menyebabkan sejumlah perusahaan menurunkan ekspektasi mereka terhadap kenaikan GDP AS. Imbasnya, hal ini membebani Dolar AS yang belakangan ini nampak berimbal hasil rendah. Bahkan, sebagian trader memperingatkan bahwa situasi Rusia dan Ukraina masih terbilang tak menentu, sehingga ada kemungkinan untuk para investor kembali melakukan penghindaran risiko (risk aversion).

Mata Uang Komoditas Pulih

Mata uang-mata uang komoditas terpantau menikmati kondisi aman yang tercipta sementara ini. AUD/USD berada pada posisi $0.9275, meningkat dari level rendah dua bulan di posisi $0.9239 pada hari Jumat lalu. Bull Aussie tersebut merupakan pemulihan dari kemunduran minggu lalu akibat membengkaknya angka pengangguran Australia pada bulan Juli yang menyebabkan Bank Sentral Australia (RBA) menurunkan prediksi pertumbuhan ekonominya.

192729
Penulis

SFN merupakan hasil kerjasama beberapa personel tim Seputarforex untuk mengulas berita-berita terkini di bidang forex maupun saham.