Menu

Ulasan Saham 23 Januari: Menu Trading Saham Hari Ini

Aditya Putra

Beberapa harga komoditas masih melanjutkan kenaikan. Akankan sentimen ini berpengaruh pada IHSG hari ini? Lalu saham-saham apa yang menarik untuk diperhatikan?

IHSG View

 

Harga komoditas dunia, seperti Tin, Zinc, Nickel, dan Coal masih terus memanas. Di sisi lain, harga minyak dunia sedikit tertahan. IHSG kemarin (22/01) berhasil menguat +0.15% terdorong oleh sektor pertambangan dan barang konsumsi yang masing-masing berhasil menguat +2.54% dan +0.54%. Kenaikan IHSG dalam sebulan ini memang di-drive oleh sektor pertambangan. Secara teknikal, sektor pertambangan masih akan meningkat meski RSI sudah di atas 94.2%. Banyaknya berita positif yang menghiasi sektor pertambangan dikarenakan beberapa riset mengerek naik harga acuan batu bara menjadi US$ 92.5/t untuk tahun 2018 ini.

Pada berita makro: Standard Chartered Bank Indonesia memperkirakan ekonomi tahun ini tumbuh 5.2%, lebih tinggi dibanding proyeksi tahun 2017 yang sebesar 5.1%. Meski begitu, Standard Chartered menilai ekonomi masih dibayangi risiko, terutama dari sisi fiskal. Dengan kenaikan harga minyak tersebut, harga ritel bahan bakar minyak (BBM) saat ini diperkirakan lebih rendah 5%-10% dari harga keekonomiannya.

Teknikal:
RSI masih berada di level jenuh jual (>70%). Berada dalam upper band secara Bollinger Band. Meski masih cukup kuat menguat, tetapi posisi IHSG dalam tren yang rawan koreksi. Minor trend bullish, begitu pula dengan secondary trend yang bullish.

Range IHSG: 6,480-6,570

Prediksi: Bearish

 

Rekomendasi Saham Hari Ini

Lalu saham-saham apa sajakah yang patut diperhatikan pada perdagangan (23/01)? Mari kita simak, pertama di awali oleh saham;

 

1. BUMI (Bumi Resources)

BUMI memulai menyentuh MA200, meski ditutup di bawah MA200. MACD Golden Cross. Saham BUMI cukup sulit break MA200, tetapi dengan potensi break up MA200, maka tentu peluang rally semakin besar. BUMI termasuk dalam saham sektor pertambangan.

Action: Buy on Weakness.

 

2. BBRI (Bank Rakyat Indonesia)

Saat ini MACD Golden Cross, dengan RSI rebound dari level jenuh jual di 54.6%. Harga ditradingkan di atas MA5 dan MA20. Berada dalam upper band secara Bollinger Band.

Action: Buy

 


Kesulitan Akses Seputarforex?
Buka melalui
https://bit.ly/seputarforex

Atau akses dengan cara:
PC | Smartphone

WASPADAI PENIPUAN
Mengatasnamakan Seputarforex!

Baca Selengkapnya Di Sini
×
  • Pasang Ekstensi VPN Di Browser
    • Search kata kunci "vpn" atau "proxy" di Mozilla AddOns atau Chrome Webstore.
    • Setelah menemukan salah satu vpn (contoh: browsec), klik "pasang" atau "tambahkan".
    • Aktifkan ekstensi.
Anda juga bisa mendapatkan info lebih detail di:
@seputarforex
@seputarforex.fanspage
@seputarforex
×

Cara Utama:
Unduh Aplikasi Seputarforex di Playstore.

Cara Alternatif:
Anda juga bisa mendapatkan info lebih detail di:
@seputarforex
@seputarforex.fanspage
@seputarforex

3. SOCI (Soechi Lines)

SOCI uptrend dalam jangka pendek, dan membuat level tertingginya dalam 2.5 bulan terakhir. Berpeluang mencapai MA200 dalam jangka menengah, RSI 73.9%.

Action: Buy

 

4. BNII (Maybank Indonesia)

BNII dalam minor tren menguat dan ditradingkan di level MA5 dan MA20. Membuat break resistance dalam minor trend-nya. RSI 65.8% (belum jenuh beli).

 

5. BULL (Buana Listya Tama),

MACD Golden Cross, harga break resistance dalam minor trend-nya. RSI 56.6% (belum jenuh beli), ditradingkan di MA5 dan MA20. Saat ini berada dalam middle band secara Bollinger band.

Action: Buy






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE