EUR/USD 1.068   |   USD/JPY 157.780   |   GBP/USD 1.249   |   AUD/USD 0.649   |   Gold 2,304.64/oz   |   Silver 27.09/oz   |   Wall Street 37,903.29   |   Nasdaq 15,657.82   |   IDX 7,234.20   |   Bitcoin 60,636.86   |   Ethereum 3,012.29   |   Litecoin 79.50   |   USD/CHF berada di atas level 0.9100, perhatian tertuju pada keputusan kebijakan The Fed, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling Kesulitan menemukan arah menjelang keputusan the Fed, 1 hari, #Forex Fundamental   |   Fokus pada data Inflasi dan PDB zona Euro jelang peristiwa-peristiwa penting minggu ini, 1 hari, #Forex Fundamental   |   Penjualan ritel Jerman naik 0.3% YoY di bulan Maret versus -2.7% sebelumnya, 1 hari, #Forex Fundamental   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) telah menandatangani perjanjian jual beli bersyarat untuk melakukan divestasi atau pelepasan unit bisnis GoTo Logistics (GTL), 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Astra International Tbk. (ASII) mencatatkan penurunan pendapatan pada kuartal I/2024, turun 2.13% menjadi Rp81.2 triliun, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) akan melaksanakan RUPS pada 3 Mei 2024 yang diperkirakan memutuskan alokasi dividen, 1 hari, #Saham Indonesia   |   S&P 500 stabil pada 5,144, sementara Nasdaq 100 mendatar di 17,908 pada pukul 19:09 ET (23:09 GMT). Dow Jones turun sedikit menjadi 38,543, 1 hari, #Saham AS

Analisa Trend Mayor Minyak Bulan Mei

Penulis

Tidak jauh berbeda dengan analisa bulan April, patokan trend mayor yang masih masuk dalam kategori bearis, hal tersebut dapat diketahu dari adanya ketidak sesuaian antara data trend latar neraca perdagangan AS dengan harga minyak di tahun 2007 hingga mencapai puncak di tahun 2008

Tidak jauh berbeda dengan analisa bulan April, patokan trend mayor yang masih masuk dalam kategori bearis, hal tersebutdapat diketahu dari adanya ketidak sesuaian antara data trend latar neraca perdagangan AS dengan harga minyak di tahun 2007 hingga mencapai puncak di tahun 2008 yang mengindikasikan terjadinya bubble, gerak jatuh bebas sudah terjadi dan memantul tepat pada data neraca perdagangan AS di level 25526.52 di tahun 2009 hingga harga minyak naik kembali ke atas dan mencapai puncak di harga 114.27.

Harga minyak kembali jatuh dan mengkonfirmasi level keseimbangan 73.95 dan terus terpuruk hingga sekarang. Candel bulan april adalah candel bullish, hal ini perlu diwaspadai mengingat candel tersebut dapat menjadi permulaan sebuah koreksi yang besar atau sebuah reversal dengan tetap berpegang pada acuan trend minor dan level keseimbangannya, namun jika harga terus turun diprediksikan harga minyak masih akan terus terpuruk hingga level 33.65 dan bahkan hingga level 18.66.
Analisa Trend Mayor Minyak Bulan

Arsip Analisa By : abu hasan
231232
Penulis

Abu Hasan mengenal forex sudah 3 tahun semenjak lulus dari perguruan tinggi. Berawal dari bermain-main di akun demo, kemudian berlanjut trading pada bermacam-macam instrumen, termasuk pair-pair cross, Crude Oil, dan CFD saham.