Harga Emas Stabil Di Tengah Deeskalasi Timur Tengah
60
|
Analisa Fundamental
Harga Emas kembali diperdagangkan menguat pada hari Jumat (11 Januari), di tengah melemahnya US Dollar yang tertekan oleh ekspektasi bahwa The Fed akan menghentikan laju pengetatan moneternya jika ekonomi AS melambat pada tahun ini.
Dalam sebuah pernyataan pada malam hari tadi, Ketua The Fed Jerome Powell menyatakan bahwa bank sentral AS akan bersabar terkait langkah-langkah kebijakan moneternya.
Meskipun demikian, kekhawatiran investor sedikit diredam oleh katalis positif dari negosiasi perdagangan antara AS-China, yang dilaporkan terus mengindikasikan perkembangan positif. Hal ini memunculkan spekulasi bahwa Wakil PM China Liu He diperkirakan akan mengunjungi AS pada bulan Januari ini, untuk kembali bertemu dengan delegasi perdagangan AS.
Analisa Teknikal
Harga emas kembali diperdagangkan rebound ke atas level 1292 yang juga merupakan level resistance-nya. Pergerakan harga dalam jangka pendek diperkirakan masih akan menguat, terutama jika harga berhasil menembus level resistance 1292.48.
Rekomendasi
- Entry Buy: 1292.48 (Buka posisi Buy setelah harga close di atas 1292.48)
- Take Profit: 1297.38
- Stop Loss: 1289.48
Catatan Penting:
Waspadai pergerakan harga Emas jika berbalik turun dan berhasil menembus level support 1280.49, karena ada potensi harga berubah menjadi bearish. Untuk skenario ini, entry Sell bisa ditempatkan di sekitar level 1280.49, Take Profit di 1275.58, dan Stop Loss di 1283.48.