Harga Emas Berada Di Lintasan Falling Wedge

Emas saat ini masih berkonsolidasi di zona keseimbangan jangka pendek/menengah, tepatnya di antara 1909.60 – 1942.20 (61.8% - 50% Retracement). Menarik untuk dicermati bahwa pergerakan harga emas saat ini berada di lintasan Falling Wedge. Setelah terjadinya upswing (Februari – Mei), maka chart pattern tersebut umumnya berisiko bullish (short/mid-term). Tapi kondisi itu juga membutuhkan catatan, di mana harga emas tidak boleh merosot menembus zona keseimbangan 1906.60 (61.8% Retracement) agar pola itu tetap utuh.

Emas Daily

Di bawah ini adalah setup Fibonacci Retracement terhadap XAU/USD berdasarkan upswing dari level terendah Februari hingga harga tertinggi Mei.

Pada chart Daily, chart pattern Falling Wedge (FW) tetap valid selama harga emas bertahan di atas 1906.60 (61.8% Retracement). Sementara itu, level 1942.20 (50% Retracement) menjadi fokus untuk mengantisipasi breakout FW yang berisiko mendongkrak emas mengejar 1975.00 (38.2% Retracement).

Emas Intraday

Di bawah ini adalah chart H1 dengan indikator Ichimoku (standar), ditambah Kijun-sen periode 104 yang mewakili level equilibrium H4, dan Cloud 3-6-9.

Bias intraday sekarang cenderung positif setelah emas bergerak di atas Cloud H1 dan Kijun H4 (sekarang di 1924.66). Sementara itu, pergerakan Cloud 3-6-9 memberikan informasi bahwa sejauh ini emas berkonsolidasi di rentang terbatas sejak kemarin.

Secara keseluruhan pada skala intraday, harga emas berisiko bullish jika tetap bertahan di atas 1924.66. Target terdekat dari skenario ini adalah flat Kijun H4 yang pernah berada di 1933.31, 1940.00, dan 1943.39.

Jika kita menggabungkan intraday dengan Daily, maka resistance dinamis 1943.39 adalah level yang krusial karena sudah berada sedikit di atas 1942.20 (50% Retracement Daily). Pada skenario ini, barangkali kita harus bersiap mengantisipasi breakout Falling Wedge.

Hingga pukul 11:51 pada hari ini (27/Juni), emas spot naik 0.37% di kisaran level 1929.00.