EUR/USD 1.074   |   USD/JPY 156.530   |   GBP/USD 1.253   |   AUD/USD 0.655   |   Gold 2,344.94/oz   |   Silver 27.60/oz   |   Wall Street 38,279.77   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,036.08   |   Bitcoin 64,481.71   |   Ethereum 3,156.51   |   Litecoin 83.80   |   USD/CHF menguat di atas level 0.9100, menjelang data PCE As, 4 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Ueda, BoJ: Kondisi keuangan yang mudah akan dipertahankan untuk saat ini, 5 jam lalu, #Forex Fundamental   |   NZD/USD tetap menguat di sekitar level 0.5950 karena meningkatnya minat risiko, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/JPY melanjutkan reli di atas level 167.50 menyusul keputusan suku bunga BoJ, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 12 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 12 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 12 jam lalu, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 12 jam lalu, #Saham AS

Rencana Trading XAU/USD: Rabu, 5 Desember 2018

Penulis

Emas berangsur melemah, tapi reli emas bisa kembali terjadi di tahun depan. Berikut analisa untuk XAU/USD.

Info Pasar

Setelah sempat menguat di awal pekan kemarin, emas berangsur melemah. Data dari CFTC AS menunjukkan bahwa para spekulan telah meningkatkan posisi jangka pendek untuk emas sebanyak 8,464 kontrak menjadi 51,828 kontrak.

Sementara itu, pasar memperkirakan jika emas berpotensi reli kembali, ditunjang oleh spekulasi terkait kemungkinan penghentian sementara kenaikan suku bunga The Fed di tahun depan.

 

Analisa Teknikal

Berikut analisa teknikal XAU/USD, di time frame H1 dengan pola Range Market.

Rencana Trading XAU/USD: Rabu, 5

Rencana trading menempatkan Pending Order pada level High Low di Time Frame H1.

  • Buy Limit (OP 1): 1229.20, Take Profit 1234.21
  • Buy Stop (OP 2): 1239.79, Take Profit 1244.79 (area krusial)
  • Stop Loss: Dikondisikan



Perhatian:

  1. Untuk mengunci keuntungan, saat harga menuju Target Profit, Stop Loss bisa digeser di atas Buy.
  2. Broker yang saya gunakan bisa jadi berbeda dengan yang Anda gunakan. Perbedaan spread, harga tertinggi dan terendah, bisa mempercepat tereksekusi atau tidaknya analisa ini.

Arsip Analisa By : Rachmat
286479
Penulis

Mulai terjun di dunia trading akhir tahun 2009. Pertama kali belajar konsep Money Management dari seorang trader Jepang, kemudian berlanjut otodidak. Strategi trading berpatokan pada level Support dan Resistance (Supply and Demand), dengan dasar High Low yang pernah terjadi, ditunjang range market yang sedang berlangsung dan pembatasan risiko.