EUR/USD 1.071   |   USD/JPY 158.190   |   GBP/USD 1.252   |   AUD/USD 0.655   |   Gold 2,337.93/oz   |   Silver 27.49/oz   |   Wall Street 38,239.66   |   Nasdaq 15,927.90   |   IDX 7,155.78   |   Bitcoin 63,113.23   |   Ethereum 3,262.77   |   Litecoin 83.95   |   Data inflasi Eropa mulai menimbulkan pertanyaan mengenai pelonggaran ECB di bulan Juni, 14 menit lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD perlu menembus level 1.0750 untuk lanjutkan pemulihan, 16 menit lalu, #Forex Teknikal   |   Wunsch, ECB: Penurunan suku bunga di Juli tidak pasti, 16 menit lalu, #Forex Fundamental   |   XAU/USD lanjutkan kenaikan efek berlanjutnya konflik timur tengah, 17 menit lalu, #Emas Fundamental   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) akan menerbitkan laporan keuangan periode kuartal I/2024 pada hari ini. Pendapatan diprediksi Rp2.67 triliun dengan rugi bersih Rp799 miliar, 7 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp29.10 triliun per Maret 2024, 7 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) menyiapkan pelepasan sejumlah aset properti di kawasan Monas kepada investor asing sebagai salah satu persiapan pemindahan pemerintahan ke IKN Nusantara, 7 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 naik 0.1% menjadi 5,1137, sementara Nasdaq 100 naik 0.1% menjadi 17,862, pada pukul 19:09 ET (23:09 GMT). Dow Jones naik 0.1% menjadi 38,489, 7 jam lalu, #Saham AS

Harga Emas Diredupkan Testimoni Hawkish Janet Yellen

Penulis

Harga emas sudah turun dalam empat sesi berturut-turut. Penurunan kali ini dipicu oleh pernyataan hawkish ketua the Fed, Janet Yellen.

Seputarforex.com- Harga emas di sesi Asia pada hari Rabu (15/02) meredup lagi seiring dengan penguatan mata uang Dolar AS setelah adanya testimoni Ketua the Fed Janet Yellen kemarin malam. Saat berita ini diturunkan, pair XAU/USD diperdagangkan di kisaran level harga 1,226 Dolar AS. Harga emas batangan pecahan 1 gram bersertifikat di Logam Mulia milik PT Aneka Tambang (Antam), Tbk berada di kisaran harga Rp 588,000.

Harga Emas Diredupkan Testimoni Hawkish Janet Yellen


Pada Comex New York Mercantile Exchange, harga emas berjangka untuk pengiriman bulan April turun ke kisaran 1,227 Dolar AS per troy ons. Sedangkan untuk harga perak futures untuk pengiriman bulan Maret diperdagangkan di level 17.93 Dolar AS per troy ons; dan harga tembaga futures untuk pengiriman bulan Maret di level harga 2.751 Dolar AS per pound, mengalami kenaikan sebesar 0.51 persen.


Testimoni Yellen Dorong Emas Melemah

Harga Emas selama sesi perdagangan kemarin terpantau menurun setelah menguatnya indeks Dolar AS mendekati level tertinggi tiga minggu. Kondisi ini terjadi setelah testimoni hawkish Janet Yellen di hadapan Senat AS. Dalam kesempatan tersebut, Janet Yellen menyatakan, the Fed bisa jadi akan menaikkan tingkat suku bunga AS lagi pada pertemuan FOMC mendatang. Disamping itu, Ketua the Fed ini juga memberikan komentar terkait ekonomi dan kebijakan Donald Trump.

Menurut analis di Commonwealth Foreign Exchange Inc, Omer Esiner, testimoni Yellen kemarin menunjukkan bahwa ia ingin mendorong naik ekspektasi pasar untuk mengantisipasi Rate Hike pada bulan Maret nanti. Meski demikian, ia berpendapat, hal tersebut tidak berarti the Fed sudah pasti akan menaikkan suku bunga AS di bulan Maret, hanya saja bank sentral ini memiliki opsi untuk melakukan pengetatan kebijakan moneter-nya pada momen tersebut.

"Ada peluang tinggi FED Rate Hike dalam waktu dekat dan terdapat indikasi bahwa bank sentral AS akan melakukan evaluasi apakah kondisi ekonomi AS dianggap sudah cukup kuat untuk menghadapi kenaikan suku bunga lagi di pertemuan FOMC mendatang," kata analis CIBC Capital Markets di Toronto.

Seperti yang sudah diketahui, logam mulia emas sangat sensitif dengan pergerakan suku bunga AS. Jika The Fed menaikkan suku bunga-nya lagi, maka permintaan emas akan menurun sehingga harga emas cenderung bearish.

277638
Penulis

Pernah menempuh pendidikan di Fakultas Sastra, jurusan Sastra Inggris konsentrasi Linguistik, Unversitas Negeri Malang. Menyukai bidang kepenulisan dan dunia penerjemahan ekonomi dan bisnis sejak tahun 2013 silam. Saat ini menjadi jurnalis di Seputarforex yang bertanggung jawab untuk menulis berita emas dunia, forex, dan saham.