EUR/USD 1.071   |   USD/JPY 156.020   |   GBP/USD 1.253   |   AUD/USD 0.652   |   Gold 2,300.31/oz   |   Silver 26.54/oz   |   Wall Street 37,972.48   |   Nasdaq 15,605.48   |   IDX 7,117.43   |   Bitcoin 58,254.01   |   Ethereum 2,969.78   |   Litecoin 80.10   |   EUR/JPY diperdagangkan lebih tinggi di sekitar 166.00 di tengah membaiknya sentimen risiko, 4 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CAD turun ke dekat level 1.3700 di tengah harga minyak mentah yang lebih tinggi, sentimen Risk-On, 4 jam lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD naik mendekati level 1.2550 dengan ekspektasi pergeseran momentum, 4 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CHF tetap berada di bawah tekanan jual di bawah level 0.9150 menyusul data IHK Swiss, 4 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) optimistis bakal membukukan marketing sales Rp9.5 triliun sepanjang tahun ini, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Starbucks (NASDAQ:SBUX) anjlok 15.9% setelah jaringan kopi ini memangkas proyeksi penjualannya karena membukukan penurunan pertama dalam penjualan dalam hampir tiga tahun terakhir, 11 jam lalu, #Saham AS   |   Saham Amazon.com (NASDAQ: AMZN) naik 2.2% karena hasil kuartalan yang lebih baik dari perkiraan, 11 jam lalu, #Saham AS   |   Pendapatan trivago di Q1 2024 menunjukkan penurunan sebesar 9% YoY, 11 jam lalu, #Saham AS

Harga Emas Turun Tipis, Pasar Tunggu Pilpres Prancis

Penulis

Sempat naik karena kecemasan pasar tentang pemilu Prancis dan data ekonomi AS yang mengecewakan, emas kini kembali turun karena sentimen positif pada sektor ekuitas.

Seputarforex.com- Setelah merangkak naik tipis sebesar 0.2 persen karena kecemasan terkait hasil pemilu Prancis di sesi perdagangan sebelumnya, harga emas di perdagangan Asia hari Jumat (21/04) ini terpantau menurun.

Harga emas

Kekhawatiran Tentang Pilpres Prancis Sempat Naikkan Emas

Sebagian besar pelaku pasar terus mencermati perkembangan pemilihan presiden Prancis dan kekhawatiran muncul sehubungan dengan keamanan di Prancis setelah ada insiden penembakan yang menewaskan satu anggota polisi.

Selama sesi perdagangan kemarin, harga logam mulia emas naik sehubungan dengan kekhawatiran tentang pilres Prancis dan rilis data sektor manufaktur serta ketenagakerjaan AS yang melemah. Departemen Ketenagakerjaan AS menyatakan, data initial jobless claims bertambah 244,000 dari sebelumnya 234,000. Di Samping itu, Indeks Manufaktur The Fed Philadelphia melorot di bawah ekspektasi menjadi 22.

"Meskipun momentum pemilu Prancis memiliki dampak positif pada logam mulia emas, tapi ada beberapa faktor yang menghalangi kenaikan tajam harga emas," ucap seorang analis di ABN Amro, Georgette Boele.

Harga Emas Dibayangi Sentimen Pertumbuhan Ekonomi Dan Yield Obligasi AS

Menurut Boele, harga emas bisa jadi masih akan terbebani mengingat adanya sentimen kuat terhadap rilis data ekonomi AS selanjutnya dan potensi kenaikan imbal obligasi AS. Selain itu, Boele menilai, perbaikan minat investor pada sektor ekuitas Eropa dan AS juga menjadi salah satu penyebab mengapa permintaan emas sebagai aset perlindungan dari aset berisiko berkurang.

Sementara itu, tingginya tensi konflik geopolitik global beberapa pekan terakhir nampak memanas lagi, sejalan dengan Korea Utara yang membuat video tentang peluncuran misil dan langkah Rusia terkait dengan konflik di Suriah. Potensi konflik geopolitik ini memicu harga emas mengalami peningkatan. Namun, beberapa analis di Zaner Group berpendapat bahwa sensitivitas instrumen investasi seperti emas dan aset safe haven lain pada kabar-kabar tersebut tidak bisa dikategorikan sangat tinggi, karena lonjakan harga bersifat jangka pendek seiring dengan para investor masih sangat meminati aset berisiko.

Saat berita ini ditulis, harga emas spot diperdagangkan melandai sebesar 0.14 persen ke 1,280 Dolar AS dan harga emas berjangka untuk pengiriman bulan Juni pada Comex New York Mercantile Exchange melemah sebesar 0.18 persen menjadi 1,281 Dolar AS per troy ons.

278604
Penulis

Pernah menempuh pendidikan di Fakultas Sastra, jurusan Sastra Inggris konsentrasi Linguistik, Unversitas Negeri Malang. Menyukai bidang kepenulisan dan dunia penerjemahan ekonomi dan bisnis sejak tahun 2013 silam. Saat ini menjadi jurnalis di Seputarforex yang bertanggung jawab untuk menulis berita emas dunia, forex, dan saham.