Pertumbuhan tenaga kerja AS diperkirakan akan sedikit terakselerasi pada bulan Agustus. Analis Reuters memprediksi bahwa tingkat penganguran AS kemungkinan akan kembali turun hingga mencapai persentase 6.1 persen, sehingga akan membuka peluang baru bagi keberlanjutan momentum ekonomi negara federasi tersebut.
Prediksi NFP AS Naik Ke 225,000
Malam nanti, pasar akan kembali fokus ke Amerika Serikat, khususnya pada rilis data Non Farm Payroll (NFP) AS. Survei Reuters memperkirakan bahwa NFP AS bulan Agustus akan mengalami kenaikan hingga 225,000. Pada bulan Juli, angka NFP hanya naik hingga 209,000. Lebih rendah daripada ekspektasi kenaikan 231,000. Seiring dengan itu, tingkat pengangguran pun mengalami kenaikan dari 6.1% menjadi 6.2%.
Menanggapi laporan NFP AS tersebut, Dolar AS sempat bereaksi negatif, namun segera pulih ketika para pelaku pasar lebih memberikan perhatian pada peningkatan dalam komponen tenaga kerja, seperti tingkat partisipasi. Terlepas dari hal tersebut, ada pula revisi yang cukup signifikan untuk laporan pada bulan Mei dan Juli. Revisi itu sekaligus mengidikasikan bahwa pasar tenaga kerja AS berada dalam jalur yang cukup baik.
Prediksi Reaksi Dolar AS
Sore ini, Dolar AS masih bermain di dekat level tinggi 14 bulan terhadap mata uang-mata uang mayor lainnya. Ekspektasi terhadap kenaikan suku bunga The Fed yang lebih cepat daripada antisipasi, masih menjadi pondasi bagi penguatan Dolar saat ini. EUR/USD naik tipis sebanyak 0.09% ke posisi 1.2957 namun masih berada di dekat level rendah 14 bulan di kisaran 1.2918.
Jelang laporan tersebut, pair-pair Dolar AS diperkirakan akan beraksi cukup keras karena para trader juga akan menggali lebih dalam informasi mengenai data-data ketenagakerjaan AS dalam beberapa waktu terakhir ini. Apabila NFP AS naik secara mengejutkan, ada kemungkinan jika Dolar AS akan mendominasi mata-mata uang lainnya. Selebihnya, faktor prediksi pengetatatan moneter oleh Yellen-lah yang akan menjadi penggerak mata uang AS tersebut.
