EUR/USD 1.078   |   USD/JPY 155.530   |   GBP/USD 1.252   |   AUD/USD 0.661   |   Gold 2,368.02/oz   |   Silver 28.88/oz   |   Wall Street 39,387.76   |   Nasdaq 16,346.27   |   IDX 7,421.21   |   Bitcoin 63,049.96   |   Ethereum 3,036.02   |   Litecoin 83.06   |   Ekonomi Inggris kembali mengalami pertumbuhan di kuartal pertama, 1 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/CHF tetap lemah di dekat level 0.9050 di tengah sentimen dovish The Fed, 1 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/GBP bertahan di bawah level 0.8600 setelah data PDB Inggris, 1 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PDB awal Inggris berekspansi 0.6% QoQ di kuartal pertama versus ekspektasi 0.4%, 1 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Produsen Semen Merah Putih PT Cemindo Gemilang Tbk. (CMNT) menilai permintaan semen mulai meningkat pada Mei 2024, 8 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Entitas Grup PT United Tractors Tbk. (UNTR), PT Energia Prima Nusantara membidik penambahan kapasitas listrik menjadi 156 MWp, 8 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 naik 0.1% menjadi 5,244, sementara Nasdaq 100 naik 0.1% menjadi 18,235 pada pukul 19.45 ET (23.45 GMT). Dow Jones naik 0.1% menjadi 39,592, 8 jam lalu, #Saham AS   |   Apple (NASDAQ:AAPL) meminta maaf setelah sebuah iklan untuk model iPad Pro terbarunya memicu kritik dengan menampilkan animasi alat musik dan simbol-simbol kreativitas lainnya yang dihancurkan, 8 jam lalu, #Saham AS

RBNZ Turunkan Outlook Inflasi, Dolar New Zealand Ambles

Penulis

Dolar New Zealand ambles pada Selasa (24/02) hari ini setelah Bank Sentral New Zealand (RBNZ) merevisi turun outlook inflasinya dalam beberapa tahun ke depan. NZD/USD diperdagangkan pada 0.7502 atau menurun 0.29 persen mundur dari perolehan yang didapat pada sesi sebelumnya.

Dolar New Zealand ambles pada Selasa (24/02) hari ini setelah Bank Sentral New Zealand (RBNZ) merevisi turun outlook inflasinya dalam beberapa tahun ke depan. NZD/USD diperdagangkan pada 0.7502 atau menurun 0.29 persen mundur dari perolehan yang didapat pada sesi sebelumnya.

nzd
RBNZ menurunkan ekspektasi inflasinya secara drastis dalam outlook kuartalan terakhirnya, dan menunjukkan bahwa tingkat inflasi New Zeland kemungkinan akan mengalami kenaikan hingga 1.11 persen dalam satu tahun ke depan dari kuartal pertama, dibandingkan dengan perkiraan kuartal keempat di posisi 1.59 persen. Angka tersebut tepat di bawah poin tengah target inflasi di 1 persen hingga 3 persen.

Ekspektasi inflasi dua tahunan juga diturunkan hingga 1.8 persen dari sebelumnya 2.06 persen, dan para responden mengantisipasi kenaikan CPI yang hanya sekitar 0.04 persen pada akhir kuartal satu tahun ini dan 0.32 persen pada akhir kuartal dua.

OCR Tak Akan Dipangkas?

Menurut ekonom dari ASB, Jane turner perkiraan inflasi untuk jangka menengah yang dirilis oleh RBNZ ini akan menimbulkan spekulasi bahwa RBNZ akan mempertahankan tingkat suku bunga OCR-nya untuk beberapa waktu ke depan. Namun meski ekspektasi inflasinya lemah, kecil kemungkinan bagi New Zealand untuk memotong tingkat suku bunganya seperti negara-negara lain saat ini.

223629
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.