EUR/USD 1.086   |   USD/JPY 155.450   |   GBP/USD 1.267   |   AUD/USD 0.667   |   Gold 2,377.53/oz   |   Silver 29.99/oz   |   Wall Street 39,869.38   |   Nasdaq 16,698.32   |   IDX 7,246.70   |   Bitcoin 65,231.58   |   0.00   |   Litecoin 82.46   |   PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) telah memutuskan untuk membagikan dividen final sebesar sebesar Rp540 miliar, 4 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) menyampaikan jadwal pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp6.45 triliun dengan cum date tanggal 27 Mei 2024, 4 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Lautan Luas Tbk. (LTLS) akan membagikan dividen tahun buku 2023 sebesar Rp35 per saham pada 13 Juni 2024, 4 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 stabil pada 5,320, sementara Nasdaq 100 mendatar di 18,653 pada pukul 19:36 ET (23:36 GMT). Dow Jones datar di 40,017, 4 jam lalu, #Saham AS

Risiko Pair EUR Naik Sedikit Jelang Rapat ECB

Penulis

Euro belum menunjukkan kenaikan signfikan terhadap Dolar AS dengan pergerakan EUR/USD yang hanya naik 0.17 persen ke angka 1.0997, masih dekat dengan level rendah dua bulan.

Seputarforex.com - Euro belum menunjukkan kenaikan signfikan terhadap Dolar AS di sesi perdagangan Rabu (19/Oktober) sore ini, dengan pergerakan EUR/USD yang hanya naik 0.17 persen ke angka 1.0997, masih dekat dengan level rendah dua bulan di angka 1.0961. Sementara EUR/JPY melemah di angka 113.74.

euro_2016
Dolar AS masih berusaha untuk menguat kembali setelah terpukul jatuh oleh data inflasi AS (CPI) yang hanya naik 0.1 persen di bulan September, dari angka 0.3 persen pada bulan Agustus. CPI AS YoY pun melambat hingga 2.2 persen menyusul kenaikan 2.3 persen pada bulan Agustus.

Menurut analis Yujiro Goto, Ahli Strategi Nomura, yang diwawancarai oleh Reuters, ada sedikit kenaikan risiko pada pair mata uang Euro menjelang rapat kebijakan moneter Bank Sentral Eropa (ECB) besok.

Mario Draghi dan rekan-rekannya diperkiraan akan tetap mempertahankan kebijakan moneter dan membuat keputusan tentang kelanjutan skema pembelian aset, yang banyak diprediksi akan ditunda sampai bulan Desember. Namun beberapa trader juga mengantispasi apabila Mario Draghi nantinya mengeluarkan sentimen yang dovish terkait isu yang menyebut bahwa ECB akan memangkas pembelian asetnya.


Tunggu Rilis Data AS

Menurut analis Seputarforex.com, Buge Satrio, outlook teknikal EUR/USD masih netral untuk sementara ini. Di sisi upside, 1.0993/97 berpotensi bullish dalam jangka pendek, berhadapan dengan resisten 1.1010 dan 1.1018. Sebaliknya sisi downside, di bawah 1.0970 berisiko penurunan menuju support 1.0950 dan 1.0911. Menurutnya, akan lebih bijak jika saat ini trader menyingkir dahulu dan menunggu rilis data Building Permits AS malam nanti.

274867
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.