EUR/USD 1.068   |   USD/JPY 157.780   |   GBP/USD 1.249   |   AUD/USD 0.649   |   Gold 2,315.72/oz   |   Silver 27.09/oz   |   Wall Street 37,903.29   |   Nasdaq 15,657.82   |   IDX 7,234.20   |   Bitcoin 60,636.86   |   Ethereum 3,012.29   |   Litecoin 79.50   |   USD/CHF berada di atas level 0.9100, perhatian tertuju pada keputusan kebijakan The Fed, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling Kesulitan menemukan arah menjelang keputusan the Fed, 1 hari, #Forex Fundamental   |   Fokus pada data Inflasi dan PDB zona Euro jelang peristiwa-peristiwa penting minggu ini, 1 hari, #Forex Fundamental   |   Penjualan ritel Jerman naik 0.3% YoY di bulan Maret versus -2.7% sebelumnya, 1 hari, #Forex Fundamental   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) telah menandatangani perjanjian jual beli bersyarat untuk melakukan divestasi atau pelepasan unit bisnis GoTo Logistics (GTL), 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Astra International Tbk. (ASII) mencatatkan penurunan pendapatan pada kuartal I/2024, turun 2.13% menjadi Rp81.2 triliun, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) akan melaksanakan RUPS pada 3 Mei 2024 yang diperkirakan memutuskan alokasi dividen, 1 hari, #Saham Indonesia   |   S&P 500 stabil pada 5,144, sementara Nasdaq 100 mendatar di 17,908 pada pukul 19:09 ET (23:09 GMT). Dow Jones turun sedikit menjadi 38,543, 1 hari, #Saham AS

Clarida The Fed Dukung Kenaikan Suku Bunga Secara Gradual

Penulis

Wakil Ketua The Fed Richard Clarida mendukung kenaikan suku bunga secara gradual. Namun, ia juga menekankan pentingnya dependensi data dalam menentukan suku bunga.

Seputarforex.com - Wakil Ketua The Fed yang baru menjabat, Richard Clarida, menyatakan bahwa kebijakan The Fed untuk menaikkan suku bunga secara bertahap merupakan kebijakan yang sesuai dengan ekonomi AS saat ini.

"Dengan perekonomian yang bergerak konsisten... risiko-risiko (saat ini) sudah lebih simetris dan tak berat sebelah ke arah penurunan, (lebih baik) dibandingkan dengan tiga tahun lalu, ketika siklus Rate seperti sekarang baru saja dimulai," kata Richard Clarida dalam konferensi The Clearing House and Bank Policy Institute’s di New York, Selasa (27/November) malam ini.

Namun demikian, orang nomor dua di bank sentral AS tersebut juga menekankan pentingnya "dependensi data" bagi para pembuat kebijakan, sebelum membuat pendekatan kebijakan di masa depan.

clarida

"Sebuah strategi kebijakan moneter seharusnya dapat menemukan cara untuk mengombinasikan data yang masuk dan sebuah model ekonomi, dengan takaran penilaian yang sehat--serta kesederhanaan!--untuk merumuskan, dan kemudian mengomunikasikannya," ungkap Clarida.

Para investor mengasumsikan bahwa pidato Clarida tersebut adalah indikasi bahwa laporan-laporan ekonomi AS perlu diwaspadai oleh The Fed dalam menentukan laju suku bunga tahun depan. Ada kemungkinan, data-data setelah ini akan lebih menantang bagi pertumbuhan.

 

Indeks Dolar AS Masih Kuat

Pasca pidato Calrida, Indeks Dolar AS masih cukup kuat, dengan diperdagangkan di posisi 97.33 (naik 0.28 persen) dalam time frame harian. Pidato Clarida merupakan katalis berdampak medium. Adapun faktor lain yang mendukung penguatan Dolar AS hari ini adalah komentar Trump mengenai bea impor China, serta antisipasi pasar menjelang pidato Ketua The Fed Jerome Powell besok malam.

dxy

286358
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.