EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,329.82/oz   |   Silver 27.43/oz   |   Wall Street 38,085.80   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,125.62   |   Bitcoin 64,481.71   |   Ethereum 3,156.51   |   Litecoin 83.80   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 1 jam lalu, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 2 jam lalu, #Saham AS

Dolar Jatuh Setelah Trump Bilang Tak Suka Mata Uang AS Menguat

Penulis

Trump mengatakan bahwa menguatnya Dolar membuat Amerika berada dalam posisi yang kurang menguntungkan.

Seputarforex.com - Dolar AS jatuh tersungkur di awal sesi Asia, Jumat (20/Juli) pagi tadi, setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump menunjukkan kekhawatirannya soal penguatan Dolar AS dan kenaikan suku bunga The Fed.

 

dolar

 

Trump Tidak Senang Penguatan Dolar Dan Kenaikan Suku Bunga

Dalam sebuah wawancara dengan CNBC kemarin malam, Trump mengatakan bahwa menguatnya Dolar membuat Amerika menjadi dalam posisi yang kurang menguntungkan. Padahal, Yuan China sedang "terempas seperti batu." Alasannya jelas: Dolar yang kuat membuat ekspor Amerika akan menjadi lebih mahal.

Tak hanya itu, presiden yang terkenal blak-blakan ini juga menunjukkan ketidaksenangannya pada kebijakan moneter ketat Federal Reserve AS saat ini. Trump mengatakan bahwa dirinya khawatir akan potensi dampak buruk pada ekonomi AS dan daya saing negara.

Kendati demikian, Trump tidak akan mencampuri urusan bank sentral. Pernyataan resmi dari Gedung Putih pasca wawancara tersebut mengungkapkan bahwa presiden tetap menghormati independensi bank sentral AS, dan tidak akan campur tangan dalam kebijakan moneternya.

 

Dolar AS Turun Drastis, Kini Defensif

Usai pernyataan kontroversial Trump itu, Dolar AS turun drastis terhadap mata uang-mata uang mayor, terutama Yen dan Euro. Kendati demikian, saat berita ini ditulis, penurunan tampak tidak berlanjut.

USD/JPY tampak berjuang memulihkan diri setelah terjun bebas dari level tinggi 112.97, ke level rendah 112.34. Saat ini, USD/JPY tampak bergerak sideways di kisaran level rendah tersebut.

uj

Sedangkan EUR/USD mendulang kenaikan 0.1 persen di angka 1.16545 gara-gara pernyataan Trump. Padahal sebelumnya, pair ini sempat tergelincir ke angka 1.5750 di dekat level rendah tiga pekan. Saat berita ini ditulis, EUR/USD diperdagangkan pada angka 1.16515.

Indeks Dolar (DXY) yang mengukur kekuatan Dolar terhadap enam mata uang mayor terpantau sedikit turun ke level 95.123, sedikit lebih tinggi dari level psikologis di 95.

 

Pasar Lepas Kendali


"Pasar tampaknya sedang agak lepas kendali. Diskusi dan debat tentang kebijakan perdagangan seharusnya tak perlu melibatkan forex sejauh ini," kata Shinichiro Kadota, Pakar Forex Barclays. "Sekarang Trump mengkritik pelemahan Yuan dan Euro, serta penguatan Dolar. Saya kira ini memang mengejutkan bagi kita,"


Sebetulnya, komentar Trump semalam bukanlah yang pertama kali ia mengungkapkan ketidaksenangannya pada penguatan Dolar. Beberapa waktu sebelumnya, Trump juga pernah mengatakan hal senada kepada Wall Street Journal. Ia menyebut bahwa Dolar AS sudah "terlalu kuat".

"Jika kita melihat pergerakan (forex) kemarin, Yen adalah outperformer dan Euro juga cukup kuat. Jadi saya kira, USD/JPY akan terus terkena dampak yang paling besar," tutup Kadota.

284522
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.