EUR/USD 1.074   |   USD/JPY 156.530   |   GBP/USD 1.253   |   AUD/USD 0.655   |   Gold 2,338.13/oz   |   Silver 27.24/oz   |   Wall Street 38,262.07   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,036.08   |   Bitcoin 64,481.71   |   Ethereum 3,156.51   |   Litecoin 83.80   |   USD/CHF menguat di atas level 0.9100, menjelang data PCE As, 11 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Ueda, BoJ: Kondisi keuangan yang mudah akan dipertahankan untuk saat ini, 12 jam lalu, #Forex Fundamental   |   NZD/USD tetap menguat di sekitar level 0.5950 karena meningkatnya minat risiko, 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/JPY melanjutkan reli di atas level 167.50 menyusul keputusan suku bunga BoJ, 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 18 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 18 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 18 jam lalu, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 18 jam lalu, #Saham AS

Harga Emas Menyusut Lagi, Pasar Menanti Rilis FOMC Minutes

Penulis

Harga emas menurun lagi akibat dolar AS yang kembali menguat setelah rilis data Existing Home Sales AS yang melonjak ke level tertinggi dalam lebih dari sembilan tahun.

Seputarforex.com- Harga emas di sesi Asia pada hari Rabu (23/11) terpantau kembali turun sejalan dengan sebagian pelaku pasar yang tengah menantikan rilis notulen rapat FOMC. Saat berita ini diturunkan, pair XAU/USD diperdagangkan di kisaran level harga 1,213 dolar AS, sementara harga emas Antam pecahan 1 gram mengalami penurunan menjadi Rp 591,000.

Harga Emas Menyusut Lagi, Pasar Menanti Rilis FOMC Minutes

Di samping itu, pada Comex New York Mercantile Exchange, harga emas berjangka untuk pengiriman bulan Desember melandai sebesar 0.19 persen ke 1,213 dolar AS per troy ons. Sedangkan harga perak futures untuk pengiriman bulan Desember diperdagangkan naik tipis menjadi 16.79 dolar AS per troy ons dan harga tembaga futures untuk pengiriman bulan Desember berada di kisaran level harga 2.554 dolar AS per pound.

Selama sesi perdagangan hari Selasa malam kemarin, harga emas kembali melemah setelah pasar ekuitas AS menyentuh level tinggi karena ekspektasi bahwa kondisi perekonomian AS akan tumbuh berkat penambahan anggaran belanja di bawah kepemimpinan Presiden Donald Trump. Sejauh ini, terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden AS telah menurunkan minat investor terhadap logam mulia emas, sehingga mendorong terjadinya harga emas melandai sebesar 100 dolar AS.

 

Investor Nantikan Rilis FOMC Minutes

Selain rencana kebijakan ekonomi Trump, merosotnya harga emas di tengah penguatan dolar AS dipicu oleh rilis data Existing Home Sales AS bulan Oktober meroket ke level tertingginya lebih dari 9 tahun menjadi 5.60 juta unit dari sebelumnya 5.4 juta unit. Sedangkan untuk data Existing Home Sales AS secara bulanan melampaui ekspektasi analis, yakni di level 2.0 persen.

Sebagian besar pelaku pasar saat ini berfokus pada rilis data Durable Goods Orders dan notulen rapat kebijakan FOMC bulan November. Kedua rilis ini dinilai penting untuk mengetahui indikasi atau sinyal tertentu terkait dengan kapan the Fed akan memutuskan untuk menaikkan tingkat suku bunga-nya.

Perlu diketahui bahwa harga emas sangat sensitif dengan pergerakan tingkat suku bunga AS. Kondisi ini terjadi karena apabila suku bunga AS naik, harga emas akan terbebani dan akan cenderung menurun (bearish).

276338
Penulis

Pernah menempuh pendidikan di Fakultas Sastra, jurusan Sastra Inggris konsentrasi Linguistik, Unversitas Negeri Malang. Menyukai bidang kepenulisan dan dunia penerjemahan ekonomi dan bisnis sejak tahun 2013 silam. Saat ini menjadi jurnalis di Seputarforex yang bertanggung jawab untuk menulis berita emas dunia, forex, dan saham.