EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,329.82/oz   |   Silver 27.43/oz   |   Wall Street 38,085.80   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,120.41   |   Bitcoin 64,481.71   |   Ethereum 3,156.51   |   Litecoin 83.80   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 1 jam lalu, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 2 jam lalu, #Saham AS

Pernyataan Aso Pada Menkeu AS Tentang "Kebandelan" Yen

Penulis

Aso bertemu dengan Lew (Menkeu AS) dalam ajang pertemuan para menteri keuangan G-20 di Washington yang memang sudah diekspektasi akan membahas masalah kebijakan tentang tingginya mata uang sebagai agenda pertemuan. USD/JPY mencapai level 109.349 siang ini.

Menteri Keuangan Jepang, Taro Aso, pada Kamis kemarin mengungkapkan keprihatinannya yang mendalam kepada Menteri Keuangan AS, Jack Lew, terkait pergerakan mata uang sepihak, yakni penguatan Yen Jepang terhadap Dolar AS hingga menyentuh level terkuat 17 bulan.

g20_menkeu_as_dan_jepang

Aso bertemu dengan Lew dalam ajang pertemuan para menteri keuangan dalam Rapat G-20 di Washington yang memang sudah diekspektasi akan membahas masalah kebijakan tentang tingginya mata uang sebagai agenda pertemuan.

"Saya menyampaikan (kepada Lew) bahwa volatilitas luar biasa dan pergerakan yang tak normal dalam mata uang akan memberikan dampak negatif pada perekonomian. Saya juga menunjukkan perhatian saya yang mendalam atas pergerakan satu sisi dalam pasar mata uang," kata Aso di depan para wartawan dan dikutip oleh Reuters.

Tak ketinggalan, Gubernur BoJ, Haruhiko Kuroda, juga turut menghadiri acara ini. Begitu tiba, Kuroda langsung mengungkapkan pernyataan yang tak jauh beda dengan Aso, dengan menyebutkan bahwa penguatan Yen tahun ini adalah penguatan yang sangat berlebihan.


G-20 Sepakat Hindari Perang Devaluasi Mata Uang

Aso menyatakan kesetujuannya dengan Lew, bahwa kesepakatan G20 bertujuan untuk menghindari persaingan devaluasi mata uang, tidak akan membatasi langkah-langkah kebijakan moneter seperti penerapan suku bungan negatif, yang membutuhkan pencapaian ekonomi domestik secara obyektif. Wacana ini juga mendapat perhatian dari para anggota G20 yang lainnya.

Nilai tukar Yen menyentuh level 107.63 per Dolar AS pada tangga 110 April sekaligus menjadi posisi yang yang terkuat terhadap Dolar AS sejak bulan Oktober 2014. Sedangkan pada hari Jumat (15/04) menjelang pembukaan sesi perdagangan Eropa siang ini, saat berita ini ditulis, USD/JPY sudah mencapai level 109.349, beringsut menjauh dari level rendahnya tersebut. Di awal sesi tadi, USD/JPY diperdagangkan di kisaran 109.32 sampai ke 109.615.

262983
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.