Dolar AS tampak sedikit mengendur terhadap mata uang-mata uang mayor di hari Rabu (19/08) sore ini seiring dengan para investor yang tengah menunggu data inflasi AS dan notulen rapat Federal Reserve yang telah digelar awal bulan ini. Mereka berharap untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut tentang waktu pelaksanaan kenaikan tingkat suku bunga AS.
EUR/USD mengalami kenaikan 0.39 persen ke angka 1.1068, menjauh dari level rendah satu pekan di hari Selasa kemarin pada posisi 1.1016. Dolar AS juga mengendur menghadapi Yen dan Franc Swiss sore ini. GBP/USD melejit 0.12 persen menuju 1.5680, tak jauh dari level tinggi tujuh minggu.
Malam tadi, performa Dolar AS cukup apik, setelah data AS menunjukkan kenaikan dalam data housing starts yang mencapai level tinggi hampir delapan tahun pada bulan Juli. Departemen Perdagangan melaporkan bahwa housing starts AS naik 0.2 persen ke laju tahunan 1.21 juta unit, level tertinggi sejak bulan Oktober tahun 2007. Sementara itu, perijinan bangunan AS dilaporkan anjlok 16.3 persen pada bulan Juli, setelah perolehan dalam tiga bulan berturut-turut.
Data inflasi AS malam nanti ditunggu oleh para trader, dengan spekulasi, kenaikan CPI AS akan memperkuat ekspektasi kenaikan suku bunga AS. Di samping itu, risalah rapat FOMC juga diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas akan ekspektasi kenaikan tingkat suku bunga AS untuk pertama kalinya sejak tahun 2006.
