Outlook Teknikal Emas : Bergerak Bullish Hingga Level 1325

General Overview

Harga emas melonjak pada hari Jumat (2 Maret) kemarin, dan berakhir dengan kenaikan tajam karena ancaman perang perdagangan global, serta kebijakan Trump mengenai bea cukai yang mendorong pelemahan saham dan Dolar. Hal ini mendongkrak kembali permintaan aset safe haven seperti logam mulia.

Lonjakan harga yang terjadi pada hari Jumat turut membantu emas berjangka menghentikan penurunan selama tiga sesi sebelumnya. Permintaan logam kuning ini meningkat setelah terjadi pelemahan di Dow Jones Industrial Average dan indeks S & P 500, yang sebelumnya telah tertekan oleh ancaman perang perdagangan global. Hal itu dapat menyebabkan kenaikan harga dan inflasi. Itulah mengapa, harga emas kembali melonjak pada perdagangan Jumat kemarin.

Sementara itu, Dolar AS yang diukur dengan Indeks Dollar ICE turun 0.3% pada level 90.01. Emas untuk pengiriman bulan April berakhir naik $18.20 (atau sebanyak 1.4%), berada di level $1323.40 per ons. Meskipun begitu, emas masih ditutup pada zona merah dan masih mengalami kerugian sekitar 0.5% untuk skala mingguan. Pengukuran ini didasarkan pada penutupan harga Jumat lalu.

Analisa Dan Rekomendasi

Perhatikan chart H1 berikut ini. Harga emas bergerak bullish hingga kisaran 1325 pada perdagangan Jumat (2 Maret) kemarin.

Harga emas kembali menguat seiiring dengan kebijakan Trump yang akan menerapkan peraturan baru untuk bea cukai. Sementara itu, emas juga didukung oleh situasi teknikal saat ini. Kedua faktor fundamental dan teknikal yang saling mendukung dapat membuat emas bergerak bullish kembali. Oleh karena itu, melihat peluang yang ada, maka bias Intraday kali ini adalah BULLISH.

Adapun skenario dan acuan yang dapat dicoba sebagai entry poin adalah sebagai berikut:

1. Skenario utama hari ini masih mencoba peluang Buy, dengan harapan bahwa pergerakan emas akan rebound dari fase korektifnya. Sedangkan untuk area acuan skenario kali ini berada pada resisten area sekitar 1329.13. Maka tunggu hingga harga bergerak di sekitar area tersebut dan melewatinya, sebelum membuka posisi Buy. Jika harga akhirnya berhasil menembus level tersebut dan diiringi konfirmasi dari indikator teknikal serta price action, maka peluang Buy dapat diambil. Jika skenario breakout ini valid, maka logam mulia akan kembali menguat hingga menguji level sekitar 1335.29. Stop Loss, seperti biasa dapat diletakkan dibawah swing low terdekat.
   
   
2. Sebagai alternatif, perhatikan jika harga kembali melemah dan menembus level support 1314.57, karena dengan demikian emas akan retest level support. Maka disarankan untuk mencari peluang Sell sesaat setelah mendapatkan peluang break yang terkonfirmasi di sekitar area tersebut. Setelah melakukan penembusan, logam mulia akan melemah kembali ke level 1308.42. Stop Loss dapat diletakkan di atas swing high terdekat.

Selalu ingat dan pahami risiko dan money management Anda sebelum bertransaksi! Keep Your Trading Safe and Have a Good Trade!

R3 : 1341.04
R2 : 1335.29
R1 : 1329.13
Pivot: 1322.75
S1 : 1314.57
S2 : 1308.42
S3 : 1300

*Penulis merupakan trader aktif pengguna strategi Intraday Breakout, sekaligus akun manager di sebuah perusahaan pialang lokal. Apabila ingin menyampaikan pertanyaan atau berdiskusi dengan Erik, Anda dapat menuliskannya pada kolom komentar di bawah ini atau mengunjungi halaman Tanya Jawab berikut.