EUR/USD 1.071   |   USD/JPY 158.190   |   GBP/USD 1.252   |   AUD/USD 0.655   |   Gold 2,342.84/oz   |   Silver 27.47/oz   |   Wall Street 38,386.09   |   Nasdaq 15,927.90   |   IDX 7,155.78   |   Bitcoin 63,113.23   |   Ethereum 3,262.77   |   Litecoin 83.95   |   Data inflasi Eropa mulai menimbulkan pertanyaan mengenai pelonggaran ECB di bulan Juni, 11 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD perlu menembus level 1.0750 untuk lanjutkan pemulihan, 11 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Wunsch, ECB: Penurunan suku bunga di Juli tidak pasti, 11 jam lalu, #Forex Fundamental   |   XAU/USD lanjutkan kenaikan efek berlanjutnya konflik timur tengah, 11 jam lalu, #Emas Fundamental   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) akan menerbitkan laporan keuangan periode kuartal I/2024 pada hari ini. Pendapatan diprediksi Rp2.67 triliun dengan rugi bersih Rp799 miliar, 18 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp29.10 triliun per Maret 2024, 18 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) menyiapkan pelepasan sejumlah aset properti di kawasan Monas kepada investor asing sebagai salah satu persiapan pemindahan pemerintahan ke IKN Nusantara, 18 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 naik 0.1% menjadi 5,1137, sementara Nasdaq 100 naik 0.1% menjadi 17,862, pada pukul 19:09 ET (23:09 GMT). Dow Jones naik 0.1% menjadi 38,489, 18 jam lalu, #Saham AS

AUD/USD Tergelincir Setelah Sempat Menyentuh 0.80 Pagi ini

Penulis

Pagi ini, AUD/USD kembali mencoba untuk menembus level 0.80 USD. Hanya saja ketika telah berhasil sampai pada level itu, Aussie langsung tergelincir.

SeputarForex.com - Dolar Australia sempat menanjak kembali di atas level 0.80 pada awal sesi Asia hari ini (23/Januari) terhadap Dolar AS setelah didukung oleh meningkatnya sentimen resiko. Selain itu, ada pula dukungan dari peningkatan perkiraan pertumbuhan global yang disampaikan oleh IMF. Namun demikian, AUD/USD langsung tergelincir lagi ketika pasar merespon diakhirinya Government Shutdown di Amerika Serikat.

 

AUDUSD

Meningkatnya Perkiraan Pertumbuhan Ekonomi Global

AUD/USD dibuka pada 0.7990 awal minggu ini dan sempat menyentuh low di 0.7980 di awal sesi Asia kemarin, bertepatan ketika Dolar AS mengalami tekanan jual akibat Government Shutdown. Salah satu faktor pendukungnya adalah proyeksi optimis dari International Monetary Fund (IMF).

Perkiraan pertumbuhan global IMF tahun ini dan tahun depan sampai pada 3.9%, naik 0.2% dari perkiraan sebelumnya; telah membantu Aussie untuk menanjak lebih pada awal sesi Asia tadi.

"Proyeksi pertumbuhan yang kuat ini mengimplikasikan fase tercepat dalam pertumbuhan sejak 2011 lalu. Hal ini dipengaruhi banyak hal, antara lain pemotongan pajak AS, meningkatnya pertumbuhan di Eropa dan Asia", kata Richard Grace, Chief Currenct Strategist di Commonwealth Bank.

 

Tidak Akan Terlalu Jauh Dari 0.80

Dikutip dari BusinessInsider, Ray Attrill, Head of FX Strategy di National Australia Bank berpendapat, AUD/USD tidak akan bergerak terlalu jauh dari kisaran 0.80. Attrill menganggap pembukaan kembali fungsi-fungsi pemerintahan AS hanya bersifat formalitas saat ini. Pasar masih menunggu keputusan pasti hingga 8 Februari nanti. Attrill juga melanjutkan bahwa hal yang lebih penting lagi adalah debat beberapa waktu ke depan dengan bahasan batas utang pemerintah AS.

"Yang lebih penting adalah apa yang akan terjadi ketika utang negara telah sampai pada batas atasnya, yang kemungkinan besar terjadi Maret mendatang," tambah Attrill.

Saat berita ini ditulis, AUD/USD tergelincir pada kisaran 0.7987, telah turun 0.19% dari harga pembukaan pasar hari ini. Di awal sesi Asia ini Aussie sempat mencetak high pada 0.8028, tetapi turun kembali ke kisaran harga saat ini. Hal ini sesuai dengan yang diungkapkan oleh Attrill kemarin bahwa harga Dolar Australia saat ini masih akan mengorbit pada sekitar 0.80 USD.

282057
Penulis

Meski berlatar belakang jurusan Biomedical Engineering, Muh Nuzul sudah menjadi trader forex sejak tahun 2013. Dengan dasar tekniknya, penulis ahli dalam membuat indikator dan Expert Advisor Metatrader. Hobi membaca dan menulis sejak kecil dan mulai aktif menulis di Seputarforex karena ingin membagikan pengetahuan selama menjadi trader.