Seputarforex.com - Dolar AS terpantau stabil di sesi perdagangan Asia, Kamis (20/Oktober) pagi ini. Para investor sedang menantikan hasil debat final capres AS sebelum pemilu bulan depan, serta menjelang rapat kebijakan bank sentral Eropa (ECB) malam nanti.
Sementara dukungan sementara memihak pada Hillary Clinton, kandidat partai Republik, Donald Trump, akan memanfaatkan debat ketiga yang sekaligus debat akhir ini untuk kembali mendapatkan momentum mengingat minggu-minggu setelah ini akan menjadi masa kampanye efektif sebelum hari-H pemungutan suara tanggal 8 November.
Tak Akan Ada Pengaruh Kecuali Performa Clinton Buruk
"Menurut saya, debat capres AS bukanlah faktor utama kecuali ada kejutan besar seperti penampilan Clinton memburuk," kata Mitsuo Imaizumi, Kepala Ahli Strategi di Daiwa Securities di Tokyo. "Akan tetapi, jika hasil debat nanti ternyata imbang, dan kedua kandidat tidak menciptakan kesan yang baru, maka kami kira tidak akan banyak reaksi di pasar," lanjut Imaizumi.
Dolar AS sedikit berubah terhadap Yen, dengan USD/JPY di level 103.45 setelah lonjakan dari angka 103.34 malam tadi. Sementara itu, EUR/USD diperdagangkan datar saja di kisaran 1.0977 menjelang kebijakan moneter ECB malam nanti, setelah merosot ke level rendah tiga bulan di angka 1.0953.
Pasar Nantikan Sinyal Draghi ECB
Fokus utama para investor ke rapat ECB adalah apakah Presiden bank sentral, Mario Draghi, akan memberikan indikasi untuk melakukan tapering program pembelian obligasi atau tidak. ECB mungkin juga akan menangguhkan perubahan apapun terhadap program pembelian setidaknya hingga bulan Desember, seperti yang diungkapkan oleh salah seorang nara sumber dari ECB yang diwawancarai oleh Reuters.
"Jika Draghi memberi penekanan yang lebih kuat akan kebutuhan stimulus yang lebih, maka penurunan yang lebih jauh (terhadap mata uang Euro) bisa terjadi, tapi jika ia justru optimis dan menekankan mantapnya perekonomian dengan menyinggung data-data terbaru, maka EUR/USD mungkin akan menemukan jalan kembali menuju 1.11," tulis Kathy Lien, Direktur Manajer di BK Asset Management.
Terhadap Poundsterling, Dolar AS juga cukup stabil di level 1.2278, menjelang pertemuan pertama PM Theresa May dengan Uni Eropa sejak dimulainya proses keluarnya Inggris dari blok tersebut. Sebuah sumber menyebutkan, PM akan menggunakan kesempatan makan malam di Brussels untuk memaparkan rencana-rencananya tentang Brexit kepada 27 pemimpin negara-negara Uni Eropa lainnya.