EUR/USD 1.072   |   USD/JPY 156.820   |   GBP/USD 1.256   |   AUD/USD 0.656   |   Gold 2,333.30/oz   |   Silver 27.25/oz   |   Wall Street 38,386.09   |   Nasdaq 15,983.08   |   IDX 7,228.18   |   Bitcoin 63,841.12   |   Ethereum 3,215.43   |   Litecoin 83.52   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) telah menandatangani perjanjian jual beli bersyarat untuk melakukan divestasi atau pelepasan unit bisnis GoTo Logistics (GTL), 55 menit lalu, #Saham Indonesia   |   PT Astra International Tbk. (ASII) mencatatkan penurunan pendapatan pada kuartal I/2024, turun 2.13% menjadi Rp81.2 triliun, 57 menit lalu, #Saham Indonesia   |   Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) akan melaksanakan RUPS pada 3 Mei 2024 yang diperkirakan memutuskan alokasi dividen, 58 menit lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 stabil pada 5,144, sementara Nasdaq 100 mendatar di 17,908 pada pukul 19:09 ET (23:09 GMT). Dow Jones turun sedikit menjadi 38,543, 59 menit lalu, #Saham AS

EUR/USD Turun Lagi Pasca Data Kepercayaan Bisnis Ifo

Penulis

Data Kepercayaan Bisnis Jerman Ifo menurun pada bulan September dari 115.9 menuju 115.2. Meski demikian, angka tersebut masih di atas rata-rata jangka panjang di angka 102.1.

Seputarforex.com - Belum cukup dengan pembukaan di level rendah pada awal sesi Asia pagi tadi, EUR/USD kembali merosot di sesi Eropa Senin (25/Sep) sore ini setelah data ekonomi Jerman dilaporkan mengecewakan. Selain itu, para investor juga masih mencerna hasil Pemilu Jerman kemarin. EUR/USD menurun 0.45 persen ke angka 1.1903, dan berlanjut ke angka 1.1884.

euro-money

Data Kepercayaan Bisnis Jerman Ifo menurun pada bulan September dari 115.9 menuju 115.2. Meski demikian, angka tersebut masih di atas rata-rata jangka panjang di angka 102.1. Itu artinya momentum pertumbuhan di negara ekonomi terbesar Zona Euro tersebut masih cukup kuat.

Berdasarkan hasil exit poll, Angela Merkel sudah dipastikan memenangi kursi kanselir untuk keempat kalinya dalam Pemilu Jerman pada hari Minggu kemarin. Namun, ia akan menghadapi pertarungan koalisi yang tak mudah untuk membentuk pemerintahan, sebab partai konservatifnya harus berjuang keras demi mendapatkan dukungan dari golongan anti imigran dan anti Islam, Alternative for Germany (AfD).


Pound Sempat Pulih

Sementara itu, EUR/GBP diperdagangkan turun 0.52 persen ke angka 0.8820. Poundsterling pulih dari loss-nya setelah PM Theresa May, pada hari Jumat lalu memberikan indikasi baru tentang progres Brexit. May mengajukan permohonan masa transisi sebanyak dua tahun setelah Inggris hengkang dari Uni Eropa.

Sayangnya setelah May berpidato, agen pemeringkat Moody mengumumkan penurunan credit rating Inggris menjadi AA2. Moody's beralasan, penurunan peringkat tersebut karena pemerintah Inggris yang memang berencana untuk mengurangi utang dalam rangka beban yang ditanggung akibat Brexit.

280360
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.