EUR/USD 1.072   |   USD/JPY 156.820   |   GBP/USD 1.256   |   AUD/USD 0.656   |   Gold 2,326.97/oz   |   Silver 27.03/oz   |   Wall Street 38,386.09   |   Nasdaq 15,983.08   |   IDX 7,237.75   |   Bitcoin 63,841.12   |   Ethereum 3,215.43   |   Litecoin 83.52   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) telah menandatangani perjanjian jual beli bersyarat untuk melakukan divestasi atau pelepasan unit bisnis GoTo Logistics (GTL), 4 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Astra International Tbk. (ASII) mencatatkan penurunan pendapatan pada kuartal I/2024, turun 2.13% menjadi Rp81.2 triliun, 4 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) akan melaksanakan RUPS pada 3 Mei 2024 yang diperkirakan memutuskan alokasi dividen, 4 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 stabil pada 5,144, sementara Nasdaq 100 mendatar di 17,908 pada pukul 19:09 ET (23:09 GMT). Dow Jones turun sedikit menjadi 38,543, 5 jam lalu, #Saham AS

GBP/USD Terjun Meski GDP Inggris Sesuai Ekspektasi

Penulis

Poundsterling terjun menghadapi Dolar AS di hari Jumat (27/11) sore ini mendekati level rendah tujuh bulan kendati laporan GDP Inggris estimasi kedua sesuai dengan ekspektasi di kuartal ketiga ini. Selain itu, ekspektasi terhadap kenaikan suku bunga The Fed makin mendukung penguatan Dolar AS.

Poundsterling terjun menghadapi Dolar AS di hari Jumat (27/11) sore ini mendekati level rendah tujuh bulan kendati laporan GDP Inggris estimasi kedua sesuai dengan ekspektasi di kuartal ketiga ini. Selain itu, ekspektasi terhadap kenaikan suku bunga The Fed makin mendukung penguatan Dolar AS.

Poundsterling
GBP/USD menyentuh angka 1.5054 di sesi perdagangan Eropa, level terendah pair tersebut sejak tanggal 25 November. Pair tersebut kemudian terkonsolidasi di angka 1.5061, memudar 0.28 persen.

GDP Inggris Sesuai Ekspektasi

Biro statistik Nasional Inggris (ONS) dilaporkan akan mendulang kenaikan sebanyak 0.5 persen pada kuartal ketiga, sesuai dengan ekspektasi para analis dan sesuai dengan data preliminary-nya. GDP Inggris tahun ke tahun berekspansi sebanyak 2.3 persen dalam tiga bulan hingga September, sesuai dengan ekspektasi sebelumnya.

Selain itu, data mengenai belanja rumah tangga Inggris juga dirilis sore ini dengan hasil naik 0.8 persen dibandingkan dengan kuartal sebelumnya. Data tersebut membantu melawan dampak negatif yang disebabkan oleh data perdagangan Inggris.

Perlu diingat pula bahwa Gubernur BOE, Mark Carney, memperingatkan adanya risiko yang terbawa dari pasar negara berkembang. Carney juga mengatakan bahwa BOE akan menaikkan suku bunga pada waktu yang tepat.

Jika ditinjau kembali pidato-pidato Carney sebelum ini, ia pernah mengatakan bahwa pembicaraan mengenai keputusan untuk menaikkan suku bunga akan difokuskan akhir tahun ini. Namun memang, pernyataan tersebut diutarakan sebelum perlambatan ekonomi global terbukti semakin dalam.

254949
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.