Harga Emas Menanjak Akibat Permintaan Emas Fisik Meningkat

Harga emas terkatrol naik di Sesi Asia Jumat siang ini oleh meningkatnya permintaan emas fisik. Sebelumnya, komentar dovish dari Presiden ECB, Mario Draghi, melemahkan Euro dan menopang Dolar As. Tak pelak, emas pun harus mengalah mundur akibat menguatnya mata uang Amerika Serikat tersebut.


Di Comex, harga emas berjangka untuk pengiriman Juni diperdagangkan pada $1,289/80 per troy ons setelah naik sebanyak 0.16%. Pada sesi overnight, emas sempat menyentuh level rendah di $1,285.70 dan di level tinggi $1,295.50.

Pada intinya, ECB merasa tidak nyaman dengan menguatnya Euro. Tingkat inflasi yang tak juga beranjak dari level rendah, membuat ECB harus mengambil tindakan tegas, setidaknya pada rapat ECB berikutnya.

Di sisi lain, malam tadi Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan bahwa jumlah orang yang mengajukan tunjangan pengangguran minggu lalu mengalami penurunan sebanyak 26,000 ke angka 319,000 dari minggu lalu dengan total revisi sebanyak 345,000.

Para analis mengekspektasikan bahwa klaim pengangguran akan jatuh sebanyak 20,000 ke angka 325,000. Perolehan tersebut akhirnya berhasil mendukung Dolar AS dan sempat mengirim emas ke level rendah sebelum logam mulia tersebut kembali terdongkrak siang ini.