EUR/USD 1.086   |   USD/JPY 155.450   |   GBP/USD 1.267   |   AUD/USD 0.667   |   Gold 2,377.53/oz   |   Silver 29.99/oz   |   Wall Street 39,869.38   |   Nasdaq 16,698.32   |   IDX 7,246.70   |   Bitcoin 65,231.58   |   0.00   |   Litecoin 82.46   |   Para buyer GBP/USD jika area support 1.2630 berhasil bertahan, 2 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/USD mode koreksi setelah kenaikan, 2 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/JPY melanjutkan kenaikan, rintangan berikutnya terlihat di area 169.40, 2 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/USD turun mendekati level 1.0850, area support lebih lanjut pada EMA-9, 2 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) telah memutuskan untuk membagikan dividen final sebesar sebesar Rp540 miliar, 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) menyampaikan jadwal pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp6.45 triliun dengan cum date tanggal 27 Mei 2024, 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Lautan Luas Tbk. (LTLS) akan membagikan dividen tahun buku 2023 sebesar Rp35 per saham pada 13 Juni 2024, 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 stabil pada 5,320, sementara Nasdaq 100 mendatar di 18,653 pada pukul 19:36 ET (23:36 GMT). Dow Jones datar di 40,017, 9 jam lalu, #Saham AS

Pasca Data AS Dollar Bergerak Beragam

Penulis

Dollar AS bergerak beragam setelah sebuah laporan resmi yang dirilis pada hari Kamis (16/4), menunjukkan bahwa jumlah warga AS yang mengajukan klaim tunjangan pengangguran pada minggu lalu naik ke level tertinggi enam pekan. Berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja AS, klaim pengangguran negara tersebut mengalami kenaikan sebanyak 12.000 secara musiman sehingga menjadi 294.000 dari 282.000 pada pekan yang berakhir 11 April di minggu sebelumnya.

Dollar AS bergerak beragam setelah sebuah laporan resmi yang dirilis pada hari Kamis (16/4), menunjukkan bahwa jumlah warga AS yang mengajukan klaim tunjangan pengangguran pada minggu lalu naik ke level tertinggi enam pekan. Berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja AS, klaim pengangguran negara tersebut mengalami kenaikan sebanyak 12.000 secara musiman sehingga menjadi 294.000 dari 282.000 pada pekan yang berakhir 11 April di minggu sebelumnya. Survei para ekonom memperkirakan bahwa klaim pengangguran AS akan mengalami kenaikan tipis yang disesuaikan secara musiman menjadi 282.000 pada pekan yang berakhir 11 April. Sedangkan angka klaim pengangguran dalam 4 minggu rata-rata telah alami kenaikan sebanyak 250 menjadi 282.750.

Pasca Data AS Dollar Bergerak

Sedangkan di bulan Maret, laju pembangunan rumah baru di AS sedikit mengalami kenaikan setelah menurun di bulan sebelumnya. Data dari pemerintah AS menunjukkan awal pembangunan rumah baru tahunan naik 2% di bulan Maret menjadi 926.000 dari bulan Februari yang turun cukup besar. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya pembangunan rumah turun sebesar 2,5%. Meski demikian, angka tersebut masih lebih rendah dari perkiraan para ekonom yang disurvei MarketWatch sebanyak 1,05 juta unit.

Sementara itu, ijin membangun tahunan yang menjadi tanda permintaan di masa yang akan datang, turun 5,7% menjadi 1,04 juta di bulan Maret dari 1,10 juta di bulan Februari. Ijin untuk membangun rumah satu unit naik 2,1%, sementara ijin untuk membangun setidaknya lima unit merosot 15,9%, membalikkan kenaikan 20% bulan sebelumnya

Pada laporan terpisah lainnya yang dirilis oleh Federal Reserve wilayah Philadelphia tercatat bahwa index manufaktur telah mengalami penurunan, yang disesuaikan secara musiman menjadi 7,5 di bulan April, dari 5,0 di bulan Maret.

Dollar AS terpantau bergerak beragam terhadap mata uang utama lainnya meski cenderung melemah pasca dirilisnya laporan ekonomi AS malam ini. EURUSD menguat 0,19% di level 1.07285, GBPUSD menguat 0,35% di level 1.49113, USDJPY menguat 0,12% di level 119.294, dan USDCHF melemah 0,12% di level 0.95936. Sedangkan terhadap mitra dollarnya, greenback masih alami pelemahan dengan pasangan AUDUSD menguat 1,30% di level 0.77860 dan USDCAD melemah 0,33% di level 1.22146.

229525
Penulis

Daniel V memiliki latar belakang Manajemen Informatika dan mengenal forex sejak 2014. Berbekal pengalaman tersebut, Daniel mampu menganalisa pasar secara teknikal maupun fundamental.