EUR/USD 1.075   |   USD/JPY 155.610   |   GBP/USD 1.248   |   AUD/USD 0.656   |   Gold 2,318.22/oz   |   Silver 27.67/oz   |   Wall Street 38,960.99   |   Nasdaq 16,332.56   |   IDX 7,166.81   |   Bitcoin 62,334.82   |   Ethereum 3,006.58   |   Litecoin 80.82   |   Para trader valas sudah menantikan data inflasi minggu depan, 7 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Dolar AS bertahan pada kenaikan pemulihan karena pasar menilai Komentar the Fed, 7 jam lalu, #Forex Fundamental   |   AUD/JPY melayang di sekitar level 102.00 di tengah RBA yang kurang hawkish, 7 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CHF membukukan kenaikan moderat di atas level 0.9080 karena pernyataan hawkish the Fed, dolar AS menguat, 7 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam akan melangsungkan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) dengan agenda pembagian dividen, 15 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Harga saham PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA) mengalami kenaikan 13% ke level Rp125 setelah IPO pada hari ini (8/Mei), 15 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Elon Musk mengusulkan untuk menguji paket bantuan pengemudi canggih Tesla (NASDAQ: TSLA) di Cina dengan menerapkannya di robotaxis, selama kunjungannya baru-baru ini ke negara tersebut, 15 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 stabil di 5,214, sementara Nasdaq 100 datar di 18,205 pada pukul 19:15 ET (23:15 WIB). Dow Jones berada di kisaran 39,022, 15 jam lalu, #Saham AS

Penguatan Yen Pasca Data Ketenagakerjaan Jepang Tak Lama

Penulis

Tingkat pengangguran di Jepang merosot hingga di luar ekspektasi pada bulan Juli. Yen sempat menguat terhadap Dolar AS mencapai angka 101.86 namun bergerak naik lagi ke posisi 102.202 karena para investor kembali mengalihkan perhatiannya ke data NFP AS.

Tingkat pengangguran di Jepang merosot hingga di luar ekspektasi pada bulan Juli. Belanja masyarakat juga turut menurun untuk ke lima bulan berturut-turut dan menggambarkan bahwa perekonomian Jepang bergerak beragam dalam upaya untuk mendapatkan momentum.

pegawai_jepang

Biro Statistik Nasional Jepang melaporkan pada Selasa (30/Agustus) pagi ini, tingkat pengangguran turun hingga 3 persen pada bulan Juli, di bawah ekspektasi tingkat pengangguran 3.1 persen. Rasio Ketersediaan Lapangan Kerja Jepang--yakni data yang didapatkan dari pembagian antara jumlah pembukaan lapangan kerja bulanan dengan jumlah pendaftar--tercatat stabil di angka 1.37. Ini artinya, ada 137 lapangan kerja yang dibuka dan tersedia untuk 100 orang pencari kerja.

Indikator lain di luar sektor lapangan kerja juga dirilis oleh Jepang pagi ini, yaitu data belanja masyarakat yang secara keseluruhan terpantau turun untuk lima bulan berturut sehingga mengindikasikan lumpuhnya permintaan dalam perekonomian domestik. Belanja masyarakat Jepang turun sebanyak 0.5 persen dalam basis tahunan di bulan Juli, menyusul penurunan 2.2 persen di bulan sebelumnya. Akan tetapi, angka tersebut lebih kecil daripada perkiraan penurunan 0.9 persen oleh para ekonom.

Lemahnya inflasi sering menjadi gejala penurunan belanja konsumen. Akhir pekan lalu, Biro Statistik Jepang menyatakan ada penurunan pada bulan Juli, dengan CPI nasional yang merosot 0.4 persen tahun ke tahun. Penjualan ritel Jepang juga dilaporkan turun 0.2 persen bulan ke bulan pada Juli, dibandingkan dengan estimasi penurunan 0.9 persen.


USD/JPY Sudah Naik Lagi

Menyusul laporan ini, Yen sempat menguat terhadap Dolar AS mencapai angka 101.86, naik 0.06 persen dari posisi sebelumnya. Akan tetapi, penguatan tersebut tidak berlangsung lama karena kemudian USD/JPY bergerak naik ke posisi 102.202 dengan para investor yang kembali mengalihkan perhatiannya ke data ketenagakerjaaan AS yang akan dirilis akhir pekan ini.

271463
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.