EUR/USD 1.071   |   USD/JPY 158.190   |   GBP/USD 1.252   |   AUD/USD 0.655   |   Gold 2,333.98/oz   |   Silver 27.48/oz   |   Wall Street 38,239.66   |   Nasdaq 15,927.90   |   IDX 7,101.26   |   Bitcoin 63,113.23   |   Ethereum 3,262.77   |   Litecoin 83.95   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) akan menerbitkan laporan keuangan periode kuartal I/2024 pada hari ini. Pendapatan diprediksi Rp2.67 triliun dengan rugi bersih Rp799 miliar, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp29.10 triliun per Maret 2024, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) menyiapkan pelepasan sejumlah aset properti di kawasan Monas kepada investor asing sebagai salah satu persiapan pemindahan pemerintahan ke IKN Nusantara, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 naik 0.1% menjadi 5,1137, sementara Nasdaq 100 naik 0.1% menjadi 17,862, pada pukul 19:09 ET (23:09 GMT). Dow Jones naik 0.1% menjadi 38,489, 1 jam lalu, #Saham AS

Poundsterling Hapus Penguatan Pasca Data Ketenagakerjaan Inggris

Penulis

Tingkat Pengangguran Inggris turun ke level terendah sejak tahun 1975. Namun, pertumbuhan upah tak mendukung ekspektasi kenaikan suku bunga BoE lanjutan.

Seputarforex.com - Setelah sempat menguat pada sesi trading Selasa (14 Agustus) hari ini, Poundsterling turun kembali merespon laporan Ketenagakerjaan Inggris. Tingkat Pengangguran mengalami penurunan, tetapi pertumbuhan upah masih mengecewakan.

gbpusd

 

Tingkat Pengangguran Turun, Pertumbuhan Upah Tak Naik

Biro Statistik ONS melaporkan, Tingkat Pengangguran Inggris di kuartal kedua tercatat merosot ke 4 persen, lebih baik daripada ekspektasi di 4.2 persen. Angka 4 persen tersebut merupakan tingkat pengangguran Inggris terendah sejak tahun 1975.

tingkat-pengangguran

Sayangnya, penurunan tingkat pengangguran tersebut tidak disertai dengan kenaikan upah. Pendapatan rata-rata warga Inggris yang termasuk bonus hanya berada di level 2.4 persen, di bawah ekspektasi 2.5 persen. Perlambatan upah paling banyak disebabkan oleh sektor swasta.

Padahal, pertumbuhan upah menjadi data yang akan dipertimbangkan oleh Bank of England (BoE) dalam menentukan suku bunga. Hal ini karena upah yang naik cenderung mendongkrak inflasi.

"Ini bukanlah apa yang ingin dilihat BoE, (kenaikan upah merupakan) salah satu faktor untuk menjustifikasi kebijakan kenaikan bunga yang sudah dilaksanakan pada awal bulan ini, (BoE) mengekspektasikan pertumbuhan upah yang mulai terangkat. Namun, hal itu belum terjadi," kata Emma-Lou Montgomery, Direktur Fidelity International.

 

GBP/USD Melonjak Sesaat

Sterling sempat menguat 0.3 persen terhadap Euro, dan naik 0.25 persen terhadap Dolar AS beberapa saat setelah laporan ketenagakerjaan diumumkan. Seperti yang terefleksikan pada grafik GBP/USD Time Frame H1 di bawah ini, Cable sempat menyentuh High 1.2825. Sayangnya, tak lama kemudian, kenaikan tersebut langsung terhapus dengan penurunan ke 1.2769.

gu

Saat berita ini ditulis, GBP/USD diperdagangkan di 1.2767. Sedangkan EUR/GBP diperdagangkan di 0.8913, turun dari 0.8932.

Menurut analis Viraj Patel dari ING, penyebab Poundsterling langsung membabat habis kenaikannya adalah risiko Brexit. Meskipun data ketenagakerjaan Inggris untuk kuartal kedua membaik, tetapi itu belum cukup untuk membuat para pelaku pasar mengabaikan risiko Brexit saat ini.

284901
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.


Toni Irawan

Mbk ....dapat berita itu dari mana sih, koq akurat banget analisa ? Tolong mbk kasih linksnya dong . Makasih .

N Sabila

Dari berbagai sumber, salah satunya adalah situs berita ini.