Indeks Harga Konsumen (CPI) atau inflasi Amerika Serikat meningkat 0,1 persen pada bulan September 2014 secara musiman. Selama 12 bulan terakhir, semua item mengalami kenaikan 1,7 persen sebelum pergantian musim. Peningkatan indeks makanan dapat menutupi penurunan yang terjadi pada sektor energi. Indeks makanan naik 0,3 persen, dipimpin oleh kenaikan harga pada makanan pokok. Sementara, indeks harga di sektor energi turun 0,7 persen termasuk harga bensin, listrik, dan bahan bakar minyak.
Secara keseluruhan, inflasi AS meningkat 1,7 persen selama 12 bulan terakhir mengingat total peningkatan mencapai 3,0 persen untuk pertama kalinya sejak Januari 2008. Harga makanan juga meningkat 3,0 persen secara totalnya, sementara indeks energi telah menurun dengan total 0,6 persen. Untuk bulan ini, indeks naik 0,1 persen sebelum pergantian musim.
Dolar AS Semakin Menguat
Dengan beberapa data-data yang positif dari AS seperti sentimen konsumen AS ataupun pembangunan rumah setelah penurunan yang drastis yang disebabkan oleh data ritelnya, kelihatannya data harga indeks konsumen yang kali ini mulai menumbuhkan kepercayaan para investor kembali. 30 Menit setelah data dirilis, EUR/USD turun 32 pips dari 1,2695 ke 1,2663, GBP/USD turun 22 pips dari 1,6055 ke 1,6033 dan XAU/USD turun 6,56 poin dari 1248,60 ke 1242,04.
