EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,329.82/oz   |   Silver 27.43/oz   |   Wall Street 38,085.80   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,100.13   |   Bitcoin 64,481.71   |   Ethereum 3,156.51   |   Litecoin 83.80   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 1 jam lalu, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 1 jam lalu, #Saham AS

Jerome Powell : FED Bersiap Lakukan Rate Hike Juni

Penulis

Jerome Powell yang merupakan salah satu pembuat kebijakan Bank Sentral menilai bahwa kondisi ekonomi AS sudah semakin sehat, sehingga sudah seharusnya Fed melanjutkan kebijakan kearah yang lebih normal.

Bank Sentral AS Federal Reserve tengah bersiap melakukan Rate Hike pada pertemuan pertengahan bulan Juni berdasarkan pernyataan yang disampaikan dewan Gubernur Fed, Jerome Powell pada hari Kamis (1/6) pagi waktu setempat. Disamping itu, Fed akan bersiap mengucurkan obligasi senilai $ 4.5 Triliun meski rilis data Inflasi terakhir sedikit melemah.

Jerome Powell : FED Bersiap Lakukan

Jerome Powell yang merupakan salah satu pembuat kebijakan Bank Sentral menilai bahwa kondisi ekonomi AS sudah semakin sehat, sehingga sudah seharusnya Fed melanjutkan kebijakan kearah yang lebih normal setelah hampir satu dekade berkutat dalam kebijakan longgar.

“Kondisi pasar tenaga kerja baru baru ini bisa menjamin pada pengetatan yang lebih cepat, Inflasi telah berada (dekat) dibawah target selama lima tahun dan terus bergerak naik menuju 2 persen meski berjalan sedikit lebih lambat”, terang Powell seperti dikutip Reuters.

“Jika ekonomi tumbuh sesuai yang diharapkan maka saya akan melihat penyesesuaian dengan melakukan pengetatan kebijakan fiskal secara bertahap” Powell menambahkan, meski beliau tidak secara eksplisit merujuk pada pertemuan 13 – 14 Juni nanti.

Data ADP Mei Tumbuh Menyakinkan, Investor Tunggu NFP

Dengan demikian semakin jelas bahwa rilis data NFP akhir pekan bisa menjadi sangat krusial dan begitu dinanti oleh Investor. Bila Non Farm Payroll tumbuh secara menyakinkan maka bisa menjadi faktor yang akan dipertimbangkan oleh pembuat kebijakan untuk melakukan Rate Hike sesuai jadwal pada pertemuan bulan ini.

Sementara itu diawal sesi New York tadi telah dirilis data tenaga kerja sektor swasta versi ADP yang menambah 253,000 pekerjaan baru di bulan Mei, melewati estimasi ekonom yang memprediksi tumbuh 181,000 dan data ADP periode April berada di angka 174,000

279161
Penulis

Pandawa punya minat besar terhadap dunia kepenulisan dan sejak tahun 2010 aktif mengikuti perkembangan ekonomi dunia. Penulis juga seorang Trader Forex yang berpengalaman lebih dari 5 tahun dan hingga kini terus belajar untuk menjadi lebih baik.