Penjelasan Cara Trading Long Term

Trading Long term itu trading jangka panjang. Perlu Kesabaran dan mungkin modal juga harus Cukup ( besar ) Untuk menjaga open trade yang berada dalam situasi floating.  Long term sendiri adalah trading Swinger.  menurut saya lebih baik di hindari saja. Karena hal ini bisa termasuk spekulasi. Kita BUY dengan TP 500. Kita kejar kejar 500 pips  tapi entah kapan Kenanya. Kita makan  setiap hari. bukan seminggu sekali apa lagi sebulan sekali. Long trem adalah trading jangka panjang. Sanggupkah anda makan seminggu sekali / sebulan sekali untuk menunggu orderan sampai kena TP ? ..:)..

Untuk link mengenai long term, bisa dibuka di halaman ini.

Thanks

Maaf master, sya pernah baca swing trading itu tidak selalu long term, mungkin tergantung time framenya. Apakah itu benar? Terus pernah juga dengar tentang position trading, strategi long term itu apa juga dipakai sama trader forex? Setau saya yang sering dipakai kalau tidak scalping, day trading, atau swing trading itu

Untuk Aldi

Trading long term dan swing trading hampir sama, yaitu trading dalam waktu lama. Dalam artian membiarkan open position / positrion tading (posisi terbuka, buy/sell) berhari-hari sampai mencapi target.

Longterm, Scalping atau pun day trader merupakan sistem trading yang digunakan oleh para trader. Baik secara pro atau campuran/mixed.

Dalam kenyataannya, tidak semua trader ahli dalam sistem itu semua. Ada trader yang memposisikan sebagai trader longterm, karena menurutnya sangat cocok d iposisi tersebut. Demikianpun dengan Scalping, day trading atau yang lainnya.

Thanks

@ tiyo:

Untuk dasar strategi long term, Anda bisa baca di sini.
Juga ada di bagian education dari beberapa situs forex antara lain dailyfx.com dan fxstreet.com.
Kalau di Seputar Forex, bisa dibaca di: Saatnya Menjadi Long Term Trader

@ Aldi:

-…. swing trading itu tidak selalu long term, mungkin tergantung time framenya..

Jawaban:
Ya, benar. Swing trading termasuk medium term hingga long term dimana biasanya posisi trading ditahan antara seminggu hingga sebulan, sementara long term trading menahan posisi lebih dari sebulan, dan bisa hingga beberapa bulan.
Time frame memang berpengaruh, tetapi tidak selalu.

Untuk time frame acuan, swing trader biasa menggunakan H4 dan daily, sedang long term trader menggunakan daily dan weekly. Untuk menentukan momentum entry biasanya baik swing trader maupun long term trader menggunakan time frame yang lebih rendah.

- Terus pernah juga dengar tentang position trading,…

Jawaban:
Position trading termasuk long term, tetapi biasanya lebih lama menahan posisi, bisa sampai tahunan. Chart yang digunakan weekly dan monthly.
Baca juga: Termasuk Tipe Trader Yang Manakah Anda ?

- strategi long term itu apa juga dipakai sama trader forex?

Jawaban:
Banyak digunakan, terutama oleh para trader profesional untuk hedging posisi mereka terhadap portofolio saham atau obligasi. Misal mereka beli sebuah saham dan suku bunga The Fed naik, mereka juga akan beli USD untuk menjaga kalau harga sahamnya nanti turun, dimana USD akan menguat oleh kenaikan suku bunga tersebut.

Namun demikian seseorang yang membeli suatu mata uang tertentu, seperti misalnya membeli US Dollar atau Yen Jepang dan disimpan dalam waktu yang lama hingga bertahun-tahun bisa juga dikategorikan sebagai long term trader atau dalam hal ini long term investor.