Tanya Soal Indikator Analisa Emas
Emas
@ moan:
Saya asumsikan yang Anda maksud adalah indikator teknikal, karena ada juga indikator fundamental yaitu data fundamental ekonomi suatu negara.
Didalam trading, indikator teknikal yang dianggap baik adalah yang akurasinya tinggi. Akurasi yang tinggi bukan berarti selalu pasti benar, tetapi persentase kemungkinan benarnya tinggi. Persentase kebenaran yang tinggi bisa langsung dilihat dari persentase profit yang dihasilkan setelah indikator tersebut di-backtest atau di-forward test pada pasangan mata uang atau komoditi yang Anda tradingkan, dalam hal ini emas atau XAU/USD.
Indikator tunggal tidak menjamin akurasi karena setiap indikator dibuat untuk tujuan yang berbeda. Misal moving average dibuat untuk melihat arah trend dari perbandingan harga rata-rata sekian periode waktu tertentu, atau Bollinger Bands dibuat untuk mengetahui tingkat volatilitas pergerakan harga berdasarkan deviasi dari moving average.
Agar bisa akurat Anda harus menggabungkan indikator yang fungsinya berbeda. Yang lazim digunakan analis minimal adalah kombinasi dari indikator yang menunjukkan arah trend seperti moving average dan indikator yang menunjukkan momentum untuk entry seperti RSI atau stochastics. Satu lagi indikator untuk konfirmasi (baik trend maupun momentum) seperti indikator MACD.
Jadi Anda tidak bisa mengandalkan satu indikator, tetapi kombinasi minimal 2 atau 3 indikator. Pilih indikator trend, momentum dan konfirmator.
Untuk trend gunakan moving average (bisa sma atau ema) dan parabolic SAR (setting default), untuk momentum gunakan RSI (14) dan untuk konfirmasi gunakan MACD (setting default).
Setelah itu lakukan backtest atau forward test terlebih dahulu di akun demo terhadap kombinasi indikator dan parameter-parameter yang digunakan sebelum diterapkan untuk trading di akun riil.
Lihat persentase profitnya. Jika persentase profit kurang dari 50% sebaiknya ganti kombinasi atau coba setting lagi parameter-parameternya.
Lebih akurat lakukan forward test, tetapi Anda harus sabar menunggu untuk mengetahui hasilnya. Kalau nanti sudah berjalan dengan baik dan suatu saat sering meleset, setting ulang parameternya atau ubah kombinasinya.
Untuk emas (XAU/USD), kami sarankan selain kombinasi indikator teknikal, sebaiknya Anda juga memperhatikan price action dan jadwal rilis data ekonomi dari AS dan jadwal pidato pejabat The Fed, karena pergerakan harga emas sangat sensitif terhadap data ekonomi AS dan pernyataan atau komentar pejabat The Fed.
Dalam trading emas, menurut saya tidak bisa hanya mengandalkan indikator teknikal (yang lagging atau lambat dalam merespons pasar), tetapi juga gunakan analisa price action (yang leading) dan juga indikator fundamental.
Kategori Emas
Pertanyaan | Penanya | Balasan | Dilihat | Aktivitas |
Kenapa Harga Emas Tidak Bergerak Pada Jam Tertentu? | Bobby | 19 | 20088 | 2018 |
Forex Atau Emas Untuk Pemula? | Hamzah | 16 | 4440 | 2020 |
Bagaimana Menanggapi Harga Emas Yang Tumbang? | Tokio | 14 | 1249 | 2021 |
Trading Gold XAU/USD di FBS? | Arya Denta | 11 | 3958 | 2019 |
Saran trading emas setelah terjadi perubahan harga? | Sinta | 10 | 8084 | 2016 |
Apakah pair XAU/USD menawarkan profit lebih besar? | Jayanto | 10 | 1074 | 2022 |