Advertisement

iklan

XAU/USD berhati-hati menjelang data inflasi AS, penutupan bulanan, 15 jam lalu, #Emas Fundamental   |   USD/CHF bergerak dalam tren turun di sekitar level 0.8730, menunggu Penjualan Ritel Swiss yang Sebenarnya, 16 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Harga emas tetap stabil di bawah puncak multi-bulan sementara para pedagang menunggu Indeks Harga PCE AS, 17 jam lalu, #Emas Fundamental   |   EUR/USD mengahadapi level kuat di sekitar level 1.0930, 17 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Google (NASDAQ:GOOGL) DeepMind telah menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk memprediksi struktur lebih dari 2 juta material baru, sebuah terobosan yang menurut Google akan segera digunakan untuk meningkatkan teknologi di dunia nyata, 21 jam lalu, #Saham AS   |   Sony (NYSE:SONY) Pictures Entertainment (SPE) telah menjalin kemitraan strategis dengan Guardian Media Group, yang memberikan hak eksklusif kepada SPE untuk mengadaptasi jurnalisme Guardian bagi proyek-proyek audiovisual, 21 jam lalu, #Saham AS   |   Apple Inc (NASDAQ:AAPL) memperpanjang kontraknya dengan Qualcomm (NASDAQ:QCOM) Inc. untuk komponen teknologi utama hingga tahun 2026, 21 jam lalu, #Saham AS   |   AT&T Inc. mengalami kenaikan harga saham yang tidak terlalu besar kemarin, naik 0.74% menjadi $16.30, 21 jam lalu, #Saham AS
Selengkapnya

Podcast: Ngobrol Asyik Seputar Ekspektasi Vs Realita Forex

Penulis

Tergolong manakah diri Anda? Lebih banyak berekspektasi atau realistis saat trading forex? Ketahui jawabannya di podcast berikut ini.

Advertisement

iklan

Advertisement

iklan

Dalam trading forex, kerap kali trader pemula terjebak pada ekspektasi-ekspektasi menyesatkan yang justru berakhir mengecewakan. Mengapa? Penyebab utamanya adalah karena ekspektasi yang dibangun tidak sesuai dengan realita di lapangan.

Biasanya, trader forex pemula sudah berekspekstasi yang macam-macam saat baru terjun ke dunia trading forex. Contoh-contoh ekspektasi yang kerap kali dibayangkan oleh trader pemula pernah kami ulas di artikel ekspektasi vs realita dalam forex. Hal ini berbanding terbalik dengan trader yang sudah profesional, mereka tidak akan berekspektasi lebih saat trading, sebab sudah sadar jika mereka menghadapi pasar forex yang tidak bisa diprediksi 100% pergerakannya.

Lantas, apakah berbahaya bila trader forex terlalu berekspektasi? Dan bagaimana agar tidak terjebak pada ekspektasi yang menyesatkan?

Nah, pertanyaan-pertanyaan tersebut akan terjawab di podcast berikut ini. Pada episode podcast ini, tim seputarforex telah melakukan interview melalui telepon dengan salah satu swing trader profesional, Rizki Rosadi. Selain itu, beliau juga membagikan beberapa "tips jitu" agar trader pemula bisa trading lebih realistis.

Setelah menyimak podcast kami, mungkin Anda bisa mengambil inspirasi. Termasuk manakah diri Anda? Apakah lebih cenderung berekspektasi berlebihan atau realistis saat trading? Tentu pertanyaan itu hanya Anda yang bisa menjawabnya.

 

Faktor kesuksesan trader forex tidak hanya datang dari aspek kemampuan analisa saja, melainkan juga dilatarbelakangi oleh faktor psikologi. Inilah salah satu alasan 90% trader gagal, karena kurang memperhatikan aspek psikologis. Simak kumpulan artikel psikologi trading untuk belajar membentuk mindset dan mental trader sukses.

292040
Penulis

SFTeam merupakan hasil kerjasama beberapa personel tim Seputarforex untuk menghadirkan liputan akurat dan bermanfaat bagi pembaca. Cakupan bahasan menyeluruh hingga menjangkau fundamental, teknikal, dan berbagai aspek trading forex lainnya.