EUR/USD 1.071   |   USD/JPY 158.190   |   GBP/USD 1.252   |   AUD/USD 0.655   |   Gold 2,333.98/oz   |   Silver 27.47/oz   |   Wall Street 38,239.66   |   Nasdaq 15,927.90   |   IDX 7,069.61   |   Bitcoin 63,113.23   |   Ethereum 3,262.77   |   Litecoin 83.95   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) akan menerbitkan laporan keuangan periode kuartal I/2024 pada hari ini. Pendapatan diprediksi Rp2.67 triliun dengan rugi bersih Rp799 miliar, 8 menit lalu, #Saham Indonesia   |   PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp29.10 triliun per Maret 2024, 13 menit lalu, #Saham Indonesia   |   PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) menyiapkan pelepasan sejumlah aset properti di kawasan Monas kepada investor asing sebagai salah satu persiapan pemindahan pemerintahan ke IKN Nusantara, 14 menit lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 naik 0.1% menjadi 5,1137, sementara Nasdaq 100 naik 0.1% menjadi 17,862, pada pukul 19:09 ET (23:09 GMT). Dow Jones naik 0.1% menjadi 38,489, 14 menit lalu, #Saham AS

Dolar AS Rapuh Di Sesi Asia Jelang Kebijakan Dua Bank Sentral

Penulis

Dolar AS melorot terhadap hampir semua mata uang mayor di sesi New York malam tadi hingga ke awal sesi perdagangan Asia Selasa pagi ini karena data-data ekonomi Amerika Serikat yang dilaporkan lebih buruk daripada ekspektasi serta menanti kebijakan FED dan BoJ.

Dolar AS melorot terhadap hampir semua mata uang mayor di sesi New York malam tadi hingga ke awal sesi perdagangan Asia Selasa (26/04) pagi ini karena data-data ekonomi Amerika Serikat yang dilaporkan lebih buruk daripada ekspektasi.

mata_uang_dunia


Data Penjualan Rumah Baru AS

Data penjualan rumah baru (New Home Sales) tergelincir 1.5 persen bulan lalu, disesuaikan ke rate tahunan musiman menjadi 511,000 unit, demikian data dari Departemen Perdagangan AS Senin malam. Angka tersebut terbukti lebih rendah daripada konsensus yang memperkirakan angka 522,000 unit.

Indeks Dolar, yang mengukur kekuatan Greenback terhadap enam mata uang mayor lainnya, menurun 0.35 persen di angka 94.785 di sesi perdagangan malam tadi.

Di sesi perdagangan New York, Euro naik ke angka 1.1268 Dolar dari level terendah 1.1227 di sesi sebelumnya. Pagi ini, tanpa banyak rilis data di sesi perdagangan Asia, EUR/USD sudah menembus level 1.2700. Sedangkan Yen sedikit mengungguli Dolar AS, dengan USD/JPY yang sedit menurun 0.04 persen ke angka 111.15. Sementara itu, Dolar Australia cenderung flat terhadap Dolar AS dengan AUD/USD di posisi 0.7712, level rendah yang terbentuk sejak tanggal 22 April.


Menanti Kebijakan Dua Bank Sentral

Selain karena data penjualan rumah baru AS yang mengecewakan, pelemahan Dolar AS juga dipengaruhi oleh penantian terhadap hasil rapat Federal Reserve AS (FOMC) pekan ini, dimana sebagian besar analis memperkirakan The Fed tidak akan mengubah tingkat suku bunganya bulan ini berdasarkan data ekonomi dan volatilitas pasar belakangan ini. Kondisi inilah yang cenderung melemahkan sentimen Greenback. (baca juga: 5 Poin Inti FOMC Maret 2016)

Tak hanya Bank Sentral AS yang akan mengadakan rapat pekan ini, para investor juga tengah menanti pengumuman dari Bank Sentral Jepang (BoJ) pada hari Kamis esok. Lonjakan tajam USD/JPY terjadi setelah Bloomberg melaporkan bahwa BoJ sedang mempertimbangkan untuk menerapkan suku bunga negatif pada program peminjaman untuk badan-badan finansial.

Yen tumbang hingga 2.1 persen di akhir pekan lalu - yang sekaligus menjadi kejatuhan terbesarnya sejak Gubernur BoJ Haruhiko Kuroda kembali menerapkan kebijakan moneter longgar setelah pada Oktober 2014 silam - pasca berita itu.

263447
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.