EUR/USD 1.079   |   USD/JPY 153.520   |   GBP/USD 1.259   |   AUD/USD 0.663   |   Gold 2,313.34/oz   |   Silver 27.53/oz   |   Wall Street 38,906.27   |   Nasdaq 16,349.25   |   IDX 7,166.81   |   Bitcoin 63,161.95   |   Ethereum 3,062.73   |   Litecoin 80.79   |   USD/JPY naik ke dekat 154.00 di tengah membaiknya dolar As, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD: Pembeli Pound Sterling ragu-ragu karena level kunci masih kokoh, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Pound Sterling kembali melemah saat fokusnya bergeser ke keputusan kebijakan moneter BoE, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   RBA mempertahankan pengaturan kebijakan, pasar mencermati komentar para gubernur bank sentral, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   PT Indika Energy Tbk. (INDY) menetapkan dividen tunai sebesar $30 juta atau sekitar Rp480 miliar, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Harga saham PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (MTEL) atau Mitratel naik 3.6% ke level Rp575 per unit, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Remala Abadi Tbk. (DATA) naik 34.04% atau nyaris menyentuh ARA usai resmi mencatatkan saham perdana di BEI pada hari ini, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 stabil di 5,205, sementara Nasdaq 100 turun sedikit menjadi 18,184 pada pukul 19:33 ET (23:33 WIB). Dow Jones datar di 38,991, 13 jam lalu, #Saham AS

Emas Menyemai Kenaikan Pasca FOMC Juni

Penulis

Emas melonjak naik pada Kamis (18/06) dini hari tadi setelah Federal Reserve AS menyatakan pasca rapat FOMC bahwa perekonomiannya tampak cukup kuat untuk mendukung kenaikan tingkat suku bunga di akhir tahun 2015. Akibatnya, Dolar AS pun memperpanjang pelemahannya pada hari ini. Perekonomian AS, setelah terkontraksi di kuartal pertama, sedang dalam jalur pertumbuhan antara 1.8 persen dan 2.0 persen tahun ini.

Emas melonjak naik pada Kamis (18/06) dini hari tadi setelah Federal Reserve AS menyatakan pasca rapat FOMC bahwa perekonomiannya tampak cukup kuat untuk mendukung kenaikan tingkat suku bunga di akhir tahun 2015. Akibatnya, Dolar AS pun memperpanjang pelemahannya pada hari ini. Perekonomian AS, setelah terkontraksi di kuartal pertama, sedang dalam jalur pertumbuhan antara 1.8 persen dan 2.0 persen tahun ini, demikian yang diungkapkan dalam pernyataan kebijakan moneter bank sentral AS tersebut.

emas
Emas spot mengalami kenaikan 0.5 persen ke posisi 1,187.76 per ons pada pukul 01:43 WIB dini hari tadi, setelah diperdagangkan dalam level yang lebih rendah menjelang pernyataan The Fed. Emas berjangka untuk pengiriman Agustus melorot sebanyak USD4.10 ke angka 1,176.80 per ons. (Baca juga: Emas Rebound Ke 1,185 Selepas FOMC Meeting)

"Pernyataan FOMC ditengarai sebagai pantulan naik dari lemahnya aktivitas (ekonomi) di kuartal pertama, namun ada juga yang mengindikasikannya sebagai peregarakan yang tak terarah dari bulan Maret," demikian tutur Tai Wong, Direktur BMO Capital Markets di New York yang diwawancarai oleh Reuters.

Wong menambahkan, sehubungan dengan Dolar yang memperpanjang penurunannya terhadap mata uang-mata uang mayor setelah pernyataan kebijakan The Fed dan kemerosotan sebanyak 0.6 persen, bahwa Ketua The Fed menginginkan bukti yang pasti, yang menunjukkan bahwa pertumbuhan moderat akan terus berkesinambungan, dan emas akan bergerak naik dalam komentar yang menyiratkan kepastian.

Emas berjangka di divisi Comex New York, untuk pengiriman Agustus mengalami kenaikan 0.62 prsen ke angka $1,184.10 per troy ons. Selain dari sinyal The Fed yang masih menuju kenaikan suku bunga akhir tahun, emas berjangka juga masih dipengaruhi oleh masalah krisis utang Yunani, setelah Bank Sentral Yunani memberikan peringatan akan adanya krisis yang tak terkendali jika kesepakatan dengan para kreditor tidak tercapai.

236816
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.