EUR/USD 1.071   |   USD/JPY 156.020   |   GBP/USD 1.253   |   AUD/USD 0.652   |   Gold 2,300.31/oz   |   Silver 26.91/oz   |   Wall Street 38,122.85   |   Nasdaq 15,605.48   |   IDX 7,117.43   |   Bitcoin 58,254.01   |   Ethereum 2,969.78   |   Litecoin 80.10   |   EUR/JPY diperdagangkan lebih tinggi di sekitar 166.00 di tengah membaiknya sentimen risiko, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CAD turun ke dekat level 1.3700 di tengah harga minyak mentah yang lebih tinggi, sentimen Risk-On, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD naik mendekati level 1.2550 dengan ekspektasi pergeseran momentum, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CHF tetap berada di bawah tekanan jual di bawah level 0.9150 menyusul data IHK Swiss, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) optimistis bakal membukukan marketing sales Rp9.5 triliun sepanjang tahun ini, 12 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Starbucks (NASDAQ:SBUX) anjlok 15.9% setelah jaringan kopi ini memangkas proyeksi penjualannya karena membukukan penurunan pertama dalam penjualan dalam hampir tiga tahun terakhir, 12 jam lalu, #Saham AS   |   Saham Amazon.com (NASDAQ: AMZN) naik 2.2% karena hasil kuartalan yang lebih baik dari perkiraan, 12 jam lalu, #Saham AS   |   Pendapatan trivago di Q1 2024 menunjukkan penurunan sebesar 9% YoY, 12 jam lalu, #Saham AS

FSA Jepang Bekukan Dua Bursa Kripto Karena Melanggar Aturan

Penulis

FSA Jepang membekukan operasional dua bursa Bitcoin, Eternal Link dan FSHO, karena keduanya terbukti melanggar aturan KYC (Know Your Customer).

Sejak peretasan Coincheck Exchange yang memberikan kerugian senilai lebih dari $500 juta pada plataform NEM (XEM), Otoritas Jasa Keuangan Jepang (FSA) telah meningkatkan pengawasan regulasi untuk bursa mata uang kripto. Dua bursa kripto yang baru-baru ini diketahui melakukan pelanggaran sudah terkena dampak pengetatan tersebut. Tak hanya melakukan satu kesalahan, kedua bursa tersebut diketahui tak sigap memproses transaksi mencurigakan.

 

fsa jepang

Tak Patuhi KYC, FSA Ambil Sikap Tegas

FSA Jepang membekukan operasional dua bursa Bitcoin, Eternal Link dan FSHO, karena keduanya terbukti melanggar aturan KYC (Know Your Customer). Menurut laporan, FSA telah memerintahkan Eternal Link dan FSHO untuk menghentikan operasi selama dua bulan penuh sesegera mungkin. Dengan perkembangan terbaru ini, Eternal Link akan menghentikan operasinya hingga 5 Juni 2018, sementara FSHO tidak aktif hingga 7 Juni 2018.

Setelah melakukan pengamatan menyeluruh, FSA harus mengambil tindakan tegas terhadap dua bursa kripto tersebut. Pasalnya, baik Eternal Link dan FSHO sama-sama ketahuan tidak serius menerapkan aturan KYC. Di samping itu, mereka tidak menjalankan prosedur pelaporan transaksi yang mencurigakan ke FSA. Mengingat betapa besarnya kerugian dari kasus Coincheck dan bursa Zaif yang kemungkinan berawal dari keteledoran masing-masing, perbuatan Eternal Link dan FSHO tentu tak dapat dimaklumkan.

Otoritas Keuangan Jepang memberikan kritikan pedas terhadap lambannya tindakan bursa-bursa kripto tersebut, dan membekukan izin usaha mereka atas dasar Undang-Undang Pencegahan Pengalihan Pendapatan. Lebih parahnya lagi, FSA juga menemukan bukti bahwa Eternal Link telah menggunakan simpanan pelanggan untuk membayar pengeluaran perusahaan, meskipun ada niatan untuk mengganti dana tersebut dengan segera.

Sebagai informasi, Eternal Link dan FSHO adalah dua di antara 16 bursa yang baru saja diotorisasi FSA pada bulan Maret lalu. Ke-16 bursa tersebut rencananya akan membentuk kelompok Self-Regulatory untuk meningkatkan operasi pertukaran mata uang kripto di Jepang.

283228
Penulis

Seorang trader sejak 2012 yang mempunyai hobi menulis. Suka membahas serunya persaingan ekonomi antar negara dengan sebuah tulisan. Aktivitas trading menggunakan Price Action dan rumor fundamental saja. Karena trading itu memang simpel.