EUR/USD 1.079   |   USD/JPY 153.520   |   GBP/USD 1.259   |   AUD/USD 0.663   |   Gold 2,315.04/oz   |   Silver 27.47/oz   |   Wall Street 38,884.26   |   Nasdaq 16,332.56   |   IDX 7,166.81   |   Bitcoin 62,334.82   |   Ethereum 3,006.58   |   Litecoin 80.82   |   USD/JPY naik ke dekat 154.00 di tengah membaiknya dolar As, 16 jam lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD: Pembeli Pound Sterling ragu-ragu karena level kunci masih kokoh, 16 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Pound Sterling kembali melemah saat fokusnya bergeser ke keputusan kebijakan moneter BoE, 16 jam lalu, #Forex Fundamental   |   RBA mempertahankan pengaturan kebijakan, pasar mencermati komentar para gubernur bank sentral, 16 jam lalu, #Forex Fundamental   |   PT Indika Energy Tbk. (INDY) menetapkan dividen tunai sebesar $30 juta atau sekitar Rp480 miliar, 23 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Harga saham PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (MTEL) atau Mitratel naik 3.6% ke level Rp575 per unit, 23 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Remala Abadi Tbk. (DATA) naik 34.04% atau nyaris menyentuh ARA usai resmi mencatatkan saham perdana di BEI pada hari ini, 23 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 stabil di 5,205, sementara Nasdaq 100 turun sedikit menjadi 18,184 pada pukul 19:33 ET (23:33 WIB). Dow Jones datar di 38,991, 23 jam lalu, #Saham AS

Harga Emas Membubung Tinggi Setelah Seruan Israel Ke Gaza

Penulis

Harga emas meroket setelah Israel mengultimatum penduduk Gaza. Meredanya ekspektasi kenaikan suku bunga The Fed juga menunjang bullish emas.

Seputarforex - Harga emas naik pesat lebih dari 3% di sesi perdagangan Jumat (13/Oktober) malam. Emas spot melonjak 2.8% ke $1921.39 per ounce dan emas futures melesat 2.7% ke $1934.60. Grafik XAU/USD berikut menunjukkan harga emas naik 3.05% ke $1925.73, tertinggi sejak 25 September.

harga emas meroket setelah pengumuman israel

Tensi politik Israel-Palestina menjadi katalis utama kenaikan harga emas malam ini. Pasukan Pertahanan Israel malam ini meminta warga sipil untuk meninggalkan Gaza Utara dan pindah ke Gaza Selatan demi keselamatan mereka sendiri. Wilayah perbatasan tersebut harus dikosongkan dalam 24 jam semenjak ultimatum tersebut diumumkan.

David Meger, analis logam mulia dari High Ridge Futures, mengatakan bahwa eskalasi konflik Israel dengan ekstrimis Hamas menyebabkan tekanan pada yield obligasi. Sebaliknya, isu ini justru melambungkan harga emas ke rekor tertinggi baru. Emas masih dipercaya sebagai safe haven dalam situasi geopolitik yang genting.

 

Fed Rate Hike Sudah Puncak

Efek data Inflasi AS kemarin rupanya tidak terlalu lama. Meski ekspektasi kenaikan suku bunga Fed sempat menguat, pasar kini meyakini jika rate hike sudah mencapai puncak. Menurut David Meger, Fed kemungkinan tidak menaikkan suku bunga pada pertemuan bulan November meskipun laporan inflasi kemarin lebih hangat dari perkiraan. Inilah yang juga membantu harga emas.

Senada dengan Meger, Ricardo Evangelista dari ActivTrades juga tak menemukan alasan bagi bank sentral AS menambah kenaikan dalam waktu dekat. Apalagi, sejumlah pejabat teras The Fed telah mengemukakan pernyataan bernada dovish.

"Yield obligasi yang lebih rendah, dolar yang lebih lemah, dan ketidakpastian mengenai konflik di Israel semuanya berdampak positif bagi emas," kata Evangelista, "Menurut saya, semesta mulai selaras dengan kebangkitan emas." Ia juga menambahkan bahwa harga emas akan bertahan di kisaran $1900 per ounce.

Download Seputarforex App

299858
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.