EUR/USD 1.075   |   USD/JPY 154.900   |   GBP/USD 1.250   |   AUD/USD 0.658   |   Gold 2,315.04/oz   |   Silver 27.47/oz   |   Wall Street 38,884.26   |   Nasdaq 16,332.56   |   IDX 7,166.81   |   Bitcoin 62,334.82   |   Ethereum 3,006.58   |   Litecoin 80.82   |   PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam akan melangsungkan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) dengan agenda pembagian dividen, 19 menit lalu, #Saham Indonesia   |   Harga saham PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA) mengalami kenaikan 13% ke level Rp125 setelah IPO pada hari ini (8/Mei), 19 menit lalu, #Saham Indonesia   |   Elon Musk mengusulkan untuk menguji paket bantuan pengemudi canggih Tesla (NASDAQ: TSLA) di Cina dengan menerapkannya di robotaxis, selama kunjungannya baru-baru ini ke negara tersebut, 20 menit lalu, #Saham AS   |   S&P 500 stabil di 5,214, sementara Nasdaq 100 datar di 18,205 pada pukul 19:15 ET (23:15 WIB). Dow Jones berada di kisaran 39,022, 22 menit lalu, #Saham AS

Kurs Rupiah Melemah Sebab Harga Minyak Rendah

Penulis

Rendahnya harga minyak mentah dunia membuat nilai tukar Rupiah hari ini tertekan terhadap Dolar AS. Namun, analis masih optimistis keadaan bisa berbalik.

Seputarforex.com - Nilai tukar Rupiah tercatat melemah terhadap Dolar AS pada hari Kamis (22/Jun) siang ini. Penurunan sebanyak 28 poin membawa Rupiah ke harga Rp13,320 dari sebelumnya di angka Rp13,292 per Dolar AS.

uang-rupiah

Meskipun Dolar AS juga sedang tak terlalu kuat pada hari ini, pelemahan Rupiah lebih disebabkan oleh bertambahnya persediaan minyak mentah AS yang menyeret turun harga minyak mentah dunia. Rupiah, yang merupakan mata uang komoditas, terdampak oleh hal ini. Harga minyak WTI Crude menduduki harga 42.58 dolar AS per barel. Sementara, Brent Crude di posisi 44,86 dolar AS per barel.

Selain itu, menurut ekonom Samuel Sekuritas, Rangga Cipta, yang dikutip Antaranews, tekanan kurs Rupiah terhadap Dolar AS terjadi bersamaan dengan naiknya kurs Dolar terhadap mata uang-mata uang kawasan Asia. Analis tersebut menambahkan, meski inflasi Indonesia pada bulan Juni tahun 2017 masih dalam rentang yang wajar, namun kenaikan tarif listrik perlu diperhatikan karena bisa jadi akan mendongkrak inflasi.


Menantikan Data Ketenagakerjaan AS

Malam nanti, Amerika Serikat akan melaporkan data mengenai Klaim Pengangguran. Menurut Ariston Tjandra dari Monex Investindo Futures, data tersebut juga akan menjadi perhatian para pelaku pasar mata uang karena jika hasilnya lebih buruk daripada ekspektasi, maka Dolar AS akan terbebani. Sebaliknya, jika lebih baik, maka Dolar AS akan menguat.

Meski demikian, Ariston masih optimistis jika nilai tukar Rupiah masih bisa berbalik arah. Pasalnya, ekonomi nasional masih cukup kondusif, didukung oleh peringkat investasi Indonesia yang naik, sehingga menjaga nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS tak terlalu rentan.

Dalam kurs USD/IDR Bloomberg pada grafik di bawah ini, tampak bahwa Dolar AS menguat terhadap Rupiah menuju ke harga Rp13,319.

rupiah-22-juni

279394
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.