EUR/USD 1.071   |   USD/JPY 158.190   |   GBP/USD 1.252   |   AUD/USD 0.655   |   Gold 2,333.41/oz   |   Silver 27.51/oz   |   Wall Street 38,301.75   |   Nasdaq 15,927.90   |   IDX 7,155.78   |   Bitcoin 63,113.23   |   Ethereum 3,262.77   |   Litecoin 83.95   |   Data inflasi Eropa mulai menimbulkan pertanyaan mengenai pelonggaran ECB di bulan Juni, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD perlu menembus level 1.0750 untuk lanjutkan pemulihan, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Wunsch, ECB: Penurunan suku bunga di Juli tidak pasti, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   XAU/USD lanjutkan kenaikan efek berlanjutnya konflik timur tengah, 6 jam lalu, #Emas Fundamental   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) akan menerbitkan laporan keuangan periode kuartal I/2024 pada hari ini. Pendapatan diprediksi Rp2.67 triliun dengan rugi bersih Rp799 miliar, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp29.10 triliun per Maret 2024, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) menyiapkan pelepasan sejumlah aset properti di kawasan Monas kepada investor asing sebagai salah satu persiapan pemindahan pemerintahan ke IKN Nusantara, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 naik 0.1% menjadi 5,1137, sementara Nasdaq 100 naik 0.1% menjadi 17,862, pada pukul 19:09 ET (23:09 GMT). Dow Jones naik 0.1% menjadi 38,489, 13 jam lalu, #Saham AS

Penjualan Retail Jepang Merosot Drastis, USD/JPY Menguat Tipis

Penulis

Penjualan retail Jepang merosot hingga 9.7 persen dari tahun sebelumnya, di bawah ekspektasi penurunan hingga 7.3 persen dan di bawah penurunan 1.7 persen yang terjadi pada bulan Februari. Berikut ini adalah grafik penjualan retail Jepang tahun ke tahun. Bentuk grafik memang nampak tak beraturan, tajamnya penurunan diakibatkan oleh kenaikan pajak yang terjadi pada bulan April tahun 2014, meskipun penjualan retail melonjak sebelum pajak dinaikkan.

Penjualan retail Jepang merosot hingga 9.7 persen dari tahun sebelumnya, di bawah ekspektasi penurunan hingga 7.3 persen dan di bawah penurunan 1.7 persen yang terjadi pada bulan Februari.

yen
Berikut ini adalah grafik penjualan retail Jepang bulan ke bulan. Bentuk grafik memang nampak tak beraturan, tajamnya penurunan diakibatkan oleh kenaikan pajak yang terjadi pada bulan April tahun 2014, meskipun penjualan retail melonjak sebelum pajak dinaikkan.


Anomali lonjakan penjualan retail memang sudah diperkirakan sejak sebelum kenaikan pajak diberlakukan. Tak heran jika kemudian penjualan pun merost drastis. Menanggapi laporan ini, Yen pun melemah terhadap Dolar AS dengan USD/JPY yang naik tipis 0.04 persen ke posisi 119.14. Sedangkan terhadap Euro, mata uang berjuluk common currency berada pada posisi 129.52 EUR/JPY, sedikit menurun dari posisi 130.00 malam tadi.

Malam hari tadi, Dolar AS mengurangi perolehannya terhadap mata uang-mata uang mayor di tengah lengangnya perdagangan pada hari Senin kemarin. sehari sebelumnya, Dolar AS juga tertekan setelah Departemen Perdagangan melaporkan pada hari JUmat lalu bahwa permintaan untuk barang-barang tahan lama, tak termasuk pesawat terbang, mengalami penurunan hingga 0.5 persen pada bulan Maret, setelah direvisi turun juga hingga 2.2 persen pada bulan Februari.

230792
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.