RBNZ Naikkan Suku Bunga, Dolar NZ Unggul

Bank Sentral New Zealand, RBNZ, tidak mengecewakan pasar forex dengan menaikkan tingkat suku bunganya yang dikenal dengan sebutan Official Cash Rate (OCR) pada hari ini. Dolar New Zealand pun melejit setelah tingkat suku bunga resmi diumumkan. Bahkan, mata uang New Zealand tersebut berhasil menumbangkan Euro dalam tujuh sesi perdagangan berturut-turut.


RBNZ menaikkan tingkat suku bunga acuannya sebanyak 25 basis poin ke tingkat 3.25% sesuai dengan ekspektasi. Kendati demikian, menguatnya Kiwi bukanlah hal yang menyenangkan bagi RBNZ. Graeme Wheeler, Gubernur RBNZ, memberikan pernyataan bahwa mata uang New Zealand harus melemah. "Nilai tukar memang belum sesuai untuk melemahkan harga komoditas, namun ekspektasinya adalah ke arah sana. Bank tidak yakin bahwa nilai tukar dapat dipertahankan pada level-level seperti saat ini."

Selain itu, RBNZ memprediksi dalam pernyataan kebijakan moneternya bahwa inflasi tahunan akan berada pada kisaran 1.7% pada kuartal ini. Angka tersebut di bawah target bank sentral sebanyak 2%. Terlepas dari itu, Kiwi masih reli ketika Wheeler mengatakan bahwa suku bunga akan dinaikkan lagi. "Tekanan inflasi diekspektasikan naik. Dalam hal ini, penting kiranya jika kenaikan inflasi diseimbangkan dengan tingkat suku bunga dengan level yang lebih netral." tutur Wheeler.

NZD/USD reli dari 0.8534 ke 0.8643 atau naik sebanyak 1.3% pada pukul 09:41 WIB hari ini. Dan EUR/NZD terperosok dari 1.5818 ke 1.5664 atau sebanyak trurn sebanya 1.0% mendekati level terendah sejak Mei 2013.