 iklan |
 iklan |
Seputarforex - Poundsterling meroket lebih dari 0.7 persen ke kisaran 1.3060-an terhadap dolar AS dalam perdagangan hari ini (21/Oktober). Sterling juga menguat pesat terhadap mata uang mayor lain menyusul serangkaian komitmen berimplikasi positif yang dilontarkan oleh Kepala Negosiator Uni Eropa. Komitmen tersebut meningkatkan harapan untuk ditekennya dokumen kesepakatan dagang pasca-brexit dalam waktu dekat oleh UK dan UE.
Grafik GBP/USD Daily via Tradingview.com
Tadi siang, Kepala Negosiator UE, Michel Barnier, mengatakan bahwa Uni Eropa berkomitmen untuk membuat kompromi yang dibutuhkan guna mencapai sebuah kesepakatan. Pernyataan ini mengisyaratkan bahwa Uni Eropa bersedia memenuhi tuntutan Inggris untuk mengubah pendekatan fundamentalnya dalam negosiasi. Sehari sebelumnya, Barnier sempat mengutarakan pula tentang kesiapan timnya mendiskusikan teks hukum yang dibutuhkan untuk finalisasi kesepakatan dalam putaran perundingan yang lebih intensif pekan ini.
"Terlepas dari kesulitan yang kami hadapi, sebuah kesepakatan berada dalam jangkauan jika kedua pihak bersedia bekerja secara konstruktif, jika kedua pihak bersedia berkompromi, dan jika kita mampu membuat kemajuan dalam beberapa hari ke depan dengan basis teks hukum," kata Barnier
Menanggapi komentar Barnier, nilai tukar pound langsung melonjak. Pergerakannya mungkin akan termoderasi dalam waktu dekat selama belum ada respons nyata dari Inggris terhadap komitmen kubu Uni Eropa, tetapi sentimen pasar condong pada optimisme untuk tercapainya kesepakatan. Mayoritas analis makin meyakini kesepakatan bakal tercapai antara akhir bulan ini atau pertengahan November mendatang.
"Sterling sepertinya berpikir, menurut saya dengan tepat, sebuah kesepakatan brexit akan tercapai setelah komentar Barnier pagi ini - sekarang pertanyaannya kapan gaya-gayaan berakhir dan perundingan dagang akan benar-benar berlangsung lagi," kata Michael Brown, analis pasar senior di CaxtonFX.
