EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,329.82/oz   |   Silver 27.43/oz   |   Wall Street 38,085.80   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,100.13   |   Bitcoin 64,481.71   |   Ethereum 3,156.51   |   Litecoin 83.80   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 1 jam lalu, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 1 jam lalu, #Saham AS

USD/CAD Anjlok Setelah BoC Pertahankan Suku Bunga

Penulis

Dolar AS terpuruk di ke level terendah dua pekan terhadap Dolar Kanada setelah Bank of Canada (BoC) mempertahankan kebijakan moneternya.

Seputarforex.com - Di luar ekspektasi, BoC mengakhiri tahun 2019 dengan mempertahankan suku bunganya dan memberikan pernyataan kebijakan bernada hawkish. Pertaruhan investor akan Rate Cut BoC dalam beberapa bulan ke depan pun runtuh. Saat berita ini ditulis Rabu (04/Desember) malam, USD/CAD jeblok 0.70 persen ke 1.32071. Pasangan mata uang tersebut mengakhiri trend sideways dua pekannya dan menuju level terrendah sejak 19 November.

usdcad

Dalam Policy Statement Bank of Canada, tertulis bahwa suku bunga tidak diubah di level 1.75 persen. Rate tersebut sudah dipertahankan sejak Oktober 2018, sehingga mengantarkan BoC menjadi bank sentral yang mampu bertahan dari arus pelonggaran moneter bank-bank sentral negara maju lainnya.

BoC menyatakan bahwa tingkat inflasi Kanada masih berada di dekat target 2 persen. Oleh karena itu, Gubernur Stephen Poloz dan rekan-rekannya merasa bahwa Rate Cut bukanlah kebijakan yang tepat.

Di samping itu, BoC mengindikasikan bahwa trend pemotongan suku bunga yang sedang dilancarkan oleh bank-bank sentral lain, termasuk The Fed, sangat menunjang perekonomian global dan pasar finansial. Kekhawatiran akan kemunduran stabilitas ekonomi global yang lebih parah pun sirna.

"Bukti paling mutakhir menunjukkan bahwa ekonomi global sedang menuju stabilitas," papar BoC dalam pernyataan kebijakannya.

"Pasar finansial masih didukung oleh kebijakan-kebijakan bank sentral dan memudarnya kekhawatiran tentang resesi... Keputusan suku bunga akan ditunjukkan melalui penilaian berkelanjutan bank sentral atas dampak merugikan konflik perdagangan terhadap sumber-sumber ketahanan ekonomi Kanada - khususnya belanja konsumen dan aktivitas perumahan," ungkap BoC.

Menurut Andrew Kelvin dari TD Securities, pernyataan kebijakan BoC tersebut sangat konstruktif. Mereka mengangkat isu tensi perdagangan di awal, tetapi kemudian melanjutkannya dengan pandangan optimis terhadap kestabilan ekonomi global. Tak heran, kans pemotongan suku bunga BoC pada Maret 2020 kini menyusut dari 35 persen menjadi 20 persen.

 

291189
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.