EUR/USD 1.074   |   USD/JPY 156.530   |   GBP/USD 1.253   |   AUD/USD 0.655   |   Gold 2,338.13/oz   |   Silver 27.24/oz   |   Wall Street 38,262.07   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,036.08   |   Bitcoin 64,481.71   |   Ethereum 3,156.51   |   Litecoin 83.80   |   USD/CHF menguat di atas level 0.9100, menjelang data PCE As, 14 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Ueda, BoJ: Kondisi keuangan yang mudah akan dipertahankan untuk saat ini, 15 jam lalu, #Forex Fundamental   |   NZD/USD tetap menguat di sekitar level 0.5950 karena meningkatnya minat risiko, 15 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/JPY melanjutkan reli di atas level 167.50 menyusul keputusan suku bunga BoJ, 15 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 22 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 22 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 22 jam lalu, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 22 jam lalu, #Saham AS

Fed Kaplan: Tiga Kali Rate Hike Tahun 2017 Masih Memungkinkan

Penulis

Presiden Federal Reserve Dallas, Robert Kaplan melontarkan sebuah pernyataan bahwa kenaikan suku bunga acuan The Fed bisa tiga kali sepanjang tahun 2017.

Presiden Federal Reserve Dallas, Robert Kaplan pada Kamis (20/4) pagi waktu setempat melontarkan sebuah pernyataan bahwa kenaikan suku bunga acuan The Fed hingga tiga kali sepanjang tahun 2017 masih dimungkinkan. Bank Sentral akan bersikap fleksibel, sembari melakukan wait-and-see memantau perkembangan ekonomi AS dalam beberapa waktu ke depan.

Fed Kaplan : Tiga Kali Rate Hike Tahun

“Tiga kali kenaikan Suku Bunga tahun ini masih memungkinkan. Bila ekonomi tumbuh sedikit melambat, maka Rate Hike akan dilakukan kurang dari itu (tiga kali); dan bila ekonomi tumbuh kokoh, maka hal itu bisa direalisasikan”, tutur Kaplan dalam sebuah wawancara bersama Bloomberg TV.

Dalam menentukan kapan untuk mendukung pelaksanaan Rate Hike mendatang, Robert Kaplan berkata bahwa dia tengah mengamati dengan seksama tren inflasi. Meski Inflasi secara perlahan terus bergerak naik, namun faktor-faktor dari luar bisa menekan inflasi untuk kembali melemah.

 

Jobless Claims AS Bertambah 244k, Index Dollar Tertekan

Sementara itu, di awal sesi New York malam ini, Departemen Tenaga Kerja AS kembali merilis data Klaim Pengangguran mingguan yang bertambah sebanyak 244,000 selama pekan lalu, atau meningkat 10,000 dibandingkan data pada periode sebelumnya. Forecast Ekonom melalui jajak pendapat Reuters memprediksi Jobless Claims hanya akan bertambah 241,000 dan itu artinya data yang rilis malam ini lebih tinggi dibandingkan ekspektasi.

Pasca rilis data Jobless Claims AS yang tercatat masih berada di level rendah tersebut, Index Dollar yang mengukur kekuatan Greenback terhadap enam mata uang utama bertahan di teritori negatif. Index Dollar (DXY) turun 0.1 persen menjadi 99.16. Pada pukul 20:09 WIB malam ini, Greenback terpantau masih bergerak melemah terhadap berbagai major currency. EUR/USD naik sejak sesi Asia, namun terkoreksi saat Sesi Eropa tadi sore. Hal serupa juga terjadi pada pair GBP/USD yang tertekan setelah sempat melaju kencang Selasa lalu akibat pernyataan PM Inggris.

278599
Penulis

Pandawa punya minat besar terhadap dunia kepenulisan dan sejak tahun 2010 aktif mengikuti perkembangan ekonomi dunia. Penulis juga seorang Trader Forex yang berpengalaman lebih dari 5 tahun dan hingga kini terus belajar untuk menjadi lebih baik.